Kak Seto Ternyata Pernah Jadi Gelandangan Selama 7 Bulan, Tidur di Emperan Pasar hingga Disiram Satpam

- 12 Februari 2021, 12:35 WIB
Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, Seto Mulyadi alias Kak Seto.
Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, Seto Mulyadi alias Kak Seto. /Instagram.com/@kaksetosahabatanak

 Baca Juga: Kritik KPI Soal Aturan Bermasker, Deddy Corbuzier: Sinetron Boleh Tidak Pakai Masker

“Jadi pemulung, jadi kuli pasar. Kadang-kadang ngamen atau segala macam,” katanya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari video kanal YouTube Gofar Hilman yang diunggah pada Kamis, 11 Februari 2021.

Saat itu, Kak Seto memang sudah membulatkan tekad untuk hidup sendiri dan membuktikan kalau dirinya bisa menjadi orang yang sukses.

“Waktu itu karena minggat jadi gak ada kontak (dengan keluarga), tapi saya sudah pesan pokoknya ‘saya akan kembali kalau sudah berhasil’,” ujarnya.

Setelah beberapa waktu menjalani pekerjaan yang kurang layak, akhirnya Kak Seto mencoba untuk melamar menjadi office boy (OB) di salah satu kantor.

“Akhirnya saya melamar jadi OB di sebuah kantor BKKKS (Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial). Saya ngepel, nyapu, segala macam,” tukasnya.

 Baca Juga: Masyarakat Takut Kritik Pemerintah karena UU ITE, Khairil Anwar: 'Ricky Goreng' Aman Saja

Saat menjadi OB, Kak Seto mencoba mencari tempat tinggal untuk mengakhiri masa gelandangan dengan menawarkan diri menjadi pembantu rumah tangga kepada ibu-ibu di BKKKS.

“Supaya saya dapat tempat yang mapan. Karena kalau nggak, tidur dimana-mana. Kadang disiram satpam, kesiangan bangun, dan sebagainya,” ungkapnya.

Sebelum akhirnya Kak Seto menjadi pembantu rumah tangga (mendapat hunian layak), dirinya bahkan pernah tidur di bekas kandang ayam.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x