Network
PIKIRAN RAKYAT - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengonfirmasi kemunculan supermoon (bulan purnama) pink terbesar sepanjang tahun ini.
Supermoon pink ini akan dapat disaksikan di Indonesia pada 8 April 2020 pukul 01.08 WIB nanti malam. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG Hendra Suwarta.
"Yang terbesar adalah 8 April, terbesar di antara dua yang lain," tutur Hendra Suwarta pada Selasa, 7 April 2020.
Baca Juga: Dapat Bertahan di Udara, Virus Corona Disebut Bisa Menular Bahkan saat Orang Berbicara
Lebih lanjut, ia menuturkan akan ada kemunculan tiga kejadian supermoon di tahun ini. Ketiga supermoon tersebut terjadi antara lain pada 7 Maret, 8 April dan 7 Mei. Namun begitu, supermoon yang terbesar yaitu pada 8 April.
Ini disebabkan ukuran supermoon sekitar 14 persen dibandingkan dengan minimoon dengan jarak dari Bumi adalah sekitar 356.910 kilometer.
Sementara itu, minimoon memiliki posisi terjauh bulan dari bumi dengan jarak dari bumi adalah sekitar 400.000 km. Dalam arti lain, terdapat selisih sekitar 50 km lebih jauh dibandingkan supermoon.
Baca Juga: Cek Fakta: Hoaks Italia Bersujud karena Covid-19 Semakin Sulit Dikendalikan
Dituturkan Hendra, supermoon tersebut akan dapat dilihat pada malam 7 April dan puncaknya akan terlihat pada 8 April pukul 01.08 WIB dini hari.
"Jadi tanggal 7 malam sudah mulai besar, kelihatan karena sudah menuju ke perigenya, sudah mulai besar. Tapi nanti puncak terbesarnya itu di jam 01.08 WIB," jelas Hendra dalam pernyataan yang dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Kantor Berita Antara.
Dalam pernyataan lanjutan, ia mengatakan supermoon tersebut akan lebih cenderung terlihat berwarna merah muda, karena sinarnya terpantulkan oleh awan di sekitarnya.
Baca Juga: Terkena Imbas Akibat Pandemi Covid-19, UMKM Disebut akan Mudah Gulung Tikar
"Sebetulnya itu karena terdekat, jadi kelihatan lebih cenderung warna pink. Walaupun tidak pink sekali seperti yang kita perkirakan. Tapi memang cenderung ke arah pink," tambah Hendra.
Sementara itu, Hendra juga mengatakan bahwa masyarakat di seluruh Indonesia akan dapat menyaksikan kecantikan supermoon tersebut. Bahkan, supermoon dapat disaksikan dari sekitar rumah.
"Iya, seluruh Indonesia bisa menyaksikannya. Aman (dilihat, red) dari rumah, aman juga dari kemungkinan terpapar Covid-19 karena lihatnya dari rumah," kata Hendra mengakhiri.***
