Tak Hanya Bisa Bantu Pembangunan Desa, Nadiem Makarim Sebut Kampus Merdeka Memiliki Peluang Memajukan Sektor Industri

- 13 Februari 2020, 14:35 WIB
MENDIKBUD Nadiem Makarim saat memberikan sambutan pada program penguatan Program Magang Mahasiswa Bersertifikat di Jakarta, Rabu 12 Februari 2020.*
MENDIKBUD Nadiem Makarim saat memberikan sambutan pada program penguatan Program Magang Mahasiswa Bersertifikat di Jakarta, Rabu 12 Februari 2020.* /ANTARA/Indriani/aa./

Kemudian kebebasan bagi PTN Badan Layanan Umum (BLU) dan Satuan Kerja (Satker) untuk menjadi PTN Badan Hukum (PTN BH). Lalu untuk perpanjangan waktu magang hingga dua semester dan satu semester di luar program studi.

"Tiga poin tersebut yakni pembukaan prodi baru, keleluasaan bagi PTN untuk menjadi PTNBH, dan magang hingga tiga semester berkaitan langsung dengan dunia industri," terang Nadiem.

Persyaratan utama dari tiga poin tersebut yakni harus ada kemitraan dengan industri, ataupun perguruan tinggi kelas dunia. Nadiem memperkirakan akan banyak terjadi "pernikahan" massal antara industri dan perguruan tinggi.

Selain itu, Nadiem juga mengajak industri maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk berpartisipasi dalam merancang program magang bagi mahasiswa.

Baca Juga: Lima Hari Koma, Balita yang Digigit Ular Weling Akhirnya Tutup Usia

PMMB Batch I tahun 2020 diikuti 4.608 mahasiswa dari 300 kampus dan melibatkan 124 BUMN.

Para mahasiswa yang mengikuti program ini merasakan pengalaman nyata magang di BUMN secara penuh selama minimal enam bulan dan diakui sebanyak 18 – 23 SKS oleh PTN/PTS.

Selain itu para mahasiswa itu juga mendapatkan uang saku bulanan dan sertifikat, baik sertifikat kompetensi maupun sertifikat industri.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x