Network
PR CIREBON - Sebagaimana diketahui sebelumnya, bahwa kompetisi sepak bola musim 2020 ditunda sejak Maret lalu akibat wabah pandemi Covid-19. Kemudian setelah masa PSBB diberlakukan, PSSI pun kembali menjadwalkan kompetisi tersebut untuk dilanjutkan pada Oktober.
Akan tetapi, karena alasan tidak mendapat izin dari pihak kepolisian, kompetisi itu pun harus kembali diundur pada November. Hal itu juga dikarenakan menjelang Pilkada 2020 dan masih tingginya angka penderita Covid -19.
Hingga akhirnya melalui rapat EXCO PSSI, kompetisi musim 2020 itu pun ditiadakan.
Baca Juga: Pengamat BUMN Sebut Vaksin Covid-19 Beri Dampak Positif Bagi Ekonomi Khususnya Proyek Padat Karya
Keputusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menunda semua kompetisi liga di Indonesia hingga awal tahun 2021 mendatang, hampir dipastikan berdampak pada segi keuangan beberapa klub sepak bola di Indonesia.
Salah satu klub sepak bola yang mengalami dampak atas penundaan tersebut, yakni klub Persatuan Sepak Bola Medan dan Sekitarnya (PSMS).
Hal itu disampaikan langsung oleh Sekretaris Umum (Sekum) Persatuan Sepak Bola PSMS, Julius Raja, pada RRI, Jumat 30 Oktober 2020. Pria yang akrab disapa King ini mengatakan bahwa pihaknya mengaku kecewa terhadap keputusan tersebut.
Baca Juga: Libur Panjang di Masa Pandemi, Jasa Marga Catat Setengah Juta Kendaraan Tinggalkan Kota Jakarta
“Macam mana kita kecewa, pastilah. Sponsor banyak udah datang begini, tapi rugi kita kan. Mau apalagi di bilang. Udah babak belur ini semua kan. Semua klub liga 2 ini kan sudah babak belur. kita patuh terhadap liga dan intruksi PSSI,” tutur King.
“Rapat di Jogya sudah, semua sudah. Jadi, rapat di Jogya sia – sia itu,” lanjutnya.
Meski sudah dipastikan kompetisi pada musim ini ditiadakan, namun King masih menunggu keputusan resmi dari PSSI.
Baca Juga: Cek Pendapatan Perusahaan Teknologi Global, Salah Satunya Amazon Dapat Rekor Keuntungan
"Jadi kita saat ini menunggu keputusan secara resmi oleh ketua umum PSSI. Kami tunggu pegangan SK hasil rapat Exco kemarin. Ya rapat exco PSSI semalam memutuskan itu (ditunda), cuma kita (klub) menunggu keputusan resmi," kata King.
Menurut King, dengan ditiadakan kompetisi musim ini, maka otomatis tim diliburkan, namun untuk gaji pemain tetap berjalan sampai Januari. Pihaknya juga berencana menggelar rapat internal manajemen dan pengurus PSMS untuk mengambil langkah cepat. ***
