Network
PIKIRAN RAKYAT - Pegulat berdarah Indonesia-Jepang, Hana Kimura dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu, 23 Mei 2020.
Pegulat yang kini menjadi bagian dari reality show 'Terrace House: Tokyo 2019-2020' yang tayang di Netflix tersebut meninggal dunia dalam usia 22 tahun.
Baca Juga: Gunakan Hand Sanitizer Terlalu Sering akan Berdampak Buruk pada Kulit, Salah Satunya Iritasi
Kabar kematian sang pegulat ini diungkap oleh manajemennya, Stardom lewat akun Twitter.
Stardom fans,
We are very sorry to report that our Hana Kimura has passed away.
Please be respectful and allow some time for things to process, and keep your thoughts and prayers with her family and friends.
We appreciate your support during this difficult time.— We Are Stardom (@we_are_stardom) May 23, 2020
Baca Juga: Jangan Sampai Tertukar, Berikut Perbedaan Disinfektan, Antiseptik, dan Antibakteri
Santer terdengar, penggemar meyakini bahwa Hana meninggal bunuh diri karena mendapatkan perundungan di media sosial.
Bahkan, sehari sebelum ia dinyatakan tewas, pada 22 Mei 2020, ia sempat mengunggah sebuah foro yang tampak sedang melukai dirinya sendiri dan mengisyaratkan ia menjadi korban perundungan siber.
Baca Juga: Buat Iritasi Tenggorokan dan Sulit Napas, Seorang Pemilik Kedai Ciptakan Es Krim Rasa Gas Air Mata
Dilansir dari akun Instagram pribadinya, @hanadayo0903, Hana mengunggah sebuah foto bersama kucinya, dengan tulisan 'Sayounara' atau Selamat Tinggal.
Berawal dari mengikuti kiblat sang ibunda, Kyoko Kimura, Hana menjadi pegulat profesional sejak tahun 2016 silam. Ia telah mendapatkan penghargaan Artist of Stardom Championship dan Goddess of Stardom Championship.
