Cristiano Ronaldo Mengirim Pesan Mengharukan dan Berikan Hadiah Istimewa pada Korban Penyerangan di Australia

- 26 September 2021, 17:20 WIB
Cristiano Ronaldo bersama Dean Henderson berjanji akan menemui Danny Hodgson ketika sembuh nanti di Old Trafford.
Cristiano Ronaldo bersama Dean Henderson berjanji akan menemui Danny Hodgson ketika sembuh nanti di Old Trafford. / REUTERS/David Klein/

PR CIREBON- Bintang Manchester United, Cristiano Ronaldo kembali menunjukan kepeduliannya kepada orang lain.

Baru-baru ini, Cristiano Ronaldo diketahui telah mengirimkan pesan mengharukan kepada pesepakbola asal Inggris yang menjadi korban penyerangan.

Cristiano Ronaldo secara pribadi mengirim pesan video kepada pesepakbola muda yang hampir tewas secara mengerikan dalam serangan di Perth, Australia.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Minggu Ini, 26 September hingga 2 Oktober 2021: Aries, Gemini, dan Taurus Perlu Berhati-hati

Danny Hodgson, 26, diduga diserang di dekat Stasiun Kereta Perth pada 4 September dalam perjalanan pulang dari pertandingan sepak bola, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Dailymail.

Dia dilarikan ke Rumah Sakit Royal Perth dengan cedera kepala parah, dan menjalani operasi darurat untuk pendarahan ke otak dan patah tulang tengkorak.

Hodgson diketahui baru membuka matanya minggu ini tetapi harus dibius dan ditempatkan kembali pada ventilator setelah trakeotomi untuk melindungi jalan nafasnya.

Baca Juga: Taliban Dilaporkan Bunuh 4 Orang Terduga Penculik hingga Menggantung Mayat di Depan Umum

Cristiano Ronaldo merekam pesan video yang mendukung untuk Hodgson dengan mengungkapkan bahwa dirinya berharap dia segera sembuh dan mengundangnya ke pertandingan Manchester United di Inggris.

“Hai Danny, saya baru saja mendengar tentang cerita Anda, saya harap Anda segera sembuh. Saya mengundang Anda untuk datang ke salah satu pertandingan kami di Manchester, jadi cepat sembuh teman,” kata Cristiano Ronaldo dalam video tersebut.

Dukungan juga datang dari rekan setim Cristiano Ronaldo, Dean Henderson yang pernah bermain bersama Hodgson di Carlisle United pada awal karier mereka.

Baca Juga: Berkat Kesuksesan Squid Game, Followers Instagram Jung Ho Yeon Naik 7 Kali Lipat dan Nyaris Mencapai 3 Juta

“Tetap kuat, tetap di sana, aku yakin kamu akan melewati ini,” ujar Dean Henderson.

Dia percaya kalau rekan setimnya dulu akan baik-baik saja, selain itu juga Dean Henderson berjanji akan memberi tahu rekannya di Manchester United mengenai Hodgson.

“Saya tidak sabar untuk membawa Anda ke pertandingan (Manchester United) dan bertemu dengan para pemain,” ujarnya.

Baca Juga: Regulasi Industri Hiburan Semakin Ketat, Tiongkok Kini Dorong Media Memproduksi Kartun 'Sehat'

“Saya telah memberi tahu mereka semua tentang anda dan kami semua hanya berharap yang terbaik untuk anda,” sambung Dean Henderson.

Sementara itu, orang tua Hodgson akhirnya diizinkan untuk melihat putra mereka yang sakit setelah terbang ke Australia Barat dari Inggris.

Setelah menerima pengecualian, sang ibu, Nicola dan sang ayah, Peter Hodgson terbang ke Perth untuk menemani putra mereka.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta Mingguan, 27 September-3 Oktober 2021: Aries, Taurus, dan Gemini Perlu Ambil Sikap

Hodgson sendiri baru membuka matanya minggu ini tetapi harus dibius dan dipasang kembali dengan ventilator setelah menjalani trakeotomi untuk melindungi jalan nafasnya.

Peter mengakui bahwa ini merupakan cobaan yang sulit, tapi dia tetap yakin putranya akan melaluinya.

“Hanya untuk bisa menyentuhnya dan memegangnya, memegang tangannya, itu sudah cukup indah,” kata Peter.

Baca Juga: Tukul Arwana Dikabarkan Meninggal Dunia, Sang Manajer Bantah Tegas: Hoaks, Beliau Masih Pemulihan

Selain momen singkat di mana mereka menyentuh tangannya, keluarga Hodgson harus melihatnya dari jarak 1,5 meter dan mengenakan pakaian APD lengkap saat mereka berkunjung.

Komunitas sepak bola di Inggris dan Australia telah berkumpul untuk mengumpulkan $160.000 atau setara dengan Rp2,28 miliar untuk pemulihan korban.

Keluarga itu menerima video, ucapan agar cepat pulih, doa, lilin, bunga, dan ratusan pesan dukungan.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta Mingguan, 27 September - 3 Oktober 2021: Libra Cepat Marah, Sagitarius Harus Mundur

Di sisi lain, pelaku yang merupakan anak berusia 15 tahun kini telah didakwa atas dugaan penyerangan terhadap Hodgson.

Dia menghadapi lebih dari 20 dakwaan atas tindakan brutalnya itu.***

Editor: Arman Muharam

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah