Network
PR CIREBON – Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suharso Monoarfa, melakukan kunjungan ke sejumlah daerah dengan menaiki jet pribadi menjelang muktamar. Hal tersebut disorot elite partai.
"Ini Ketua Umum PPP menyewa pesawat ke Medan dan Aceh urusan partai, dari mana uangnya? Harus dijelaskan," kata anggota Majelis Pakar PPP Nizar Dahlan di Jakarta pada Kamis, 29 Oktober.
Dilansir Pikiranrakyat-Cirebon.com dari Antara News, Nizar membenarkan adanya kunjungan Suharso ke Medan dan Aceh menggunakan pesawat jet pribadi setelah foto Suharso dan pengurus DPP turun dari pesawat pribadi itu beredar di grup WhatsApp.
Baca Juga: Penjualan Listrik PLN di Tengah Pandemi Covid-19 Naik Dibanding Periode Lalu
Di dalam foto tersebut, Suharso Monoarfa dan Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani tengah disambut oleh pengurus PPP daerah dan diberikan selempang hijau. Karena itulah, Nizar mempertanyakan dana untuk menyewa jet pribadi tersebut, yakni memakai uang partai, dana kementerian, atau dana pribadi.
Kader dan umat, menurutnya, harus mengetahui dengan jelas dana apa yang dipakai untuk menyewa pesawat pribadi sebab biayanya jelas tidak murah dan sangat mahal.
"Rakyat lagi menjerit dalam kemiskinan dan kelaparan, Plt. Ketum malah pakai jet pribadi untuk konsolidasi," katanya.
Baca Juga: Jadi Trending Topic di Twitter, Megawati Disindir Balik Terkait Sumbangsih Generasi Kaum Milenial
Ketua Organizing Committee Muktamar PPP, Amir Uskara, mengaku tidak tahu dana dari mana yang digunakan Suharso menyewa jet pribadi tersebut karena dirinya hanya mengurus persiapan muktamar PPP.
