Gagal Sampaikan Aspirasi Pendemo Tolak UU Cipta Kerja, Anies : Hanya Jokowi dan Tim yang Bicara

- 11 Oktober 2020, 12:33 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. /

PR CIREBON - Pengesahan terkait RUU Cipta Kerja yang kemudian disahkan menjadi UU oleh DPR pada Senin lalu, menuai banyak penolakan dari berbagai kalangan.

Hal itu dikarenakan dalam UU itu, terdapat beberapa pasal yang disinyalir banyak merugikan kaum buruh, dan hanya menguntungkan pihak pengusaha semata.

Sebagai bentuk penolakan terhadap UU tersebut,  kalangan buruh, mahasiswa, dan pelajar pun melakukan aksi demo besar-besaran di berbagai daerah di Indonesia, tak terkecuali di Ibukota Jakarta.

Baca Juga: Cek Fakta: Demo Tolak UU Cipta Kerja Ricuh, Benarkah Mahasiswa Tabrakan Pikap ke Kerumunan Polisi ?

Menanggapi aspirasi yang disampaikan peserta demo penolakan UU itu, Pemprov DKI Jakarta pun akan menyampaikan aspirasi itu kepada Pemerintah Pusat.

Sebagaimana diberitakan Warta Ekonomi dengan judul "Anies Baswedan Gagal Penuhi Janjinya Sendiri", Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, bahwa pihaknya menghargai aspirasi yang dilakukan seluruh komponen terhadap Omnibus Law Cipta Kerja yang terjadi di berbagai tempat dan bukan hanya di Jakarta.

Anies pun berharap seluruh masa bisa menahan diri dan menyampaikan aspirasinya dengan tertib.

Baca Juga: Demo Tolak UU Omnibus Law Rugikan Jakarta Rp65 Miliar, 46 Halte TransJakarta Baru Pulih Desember

"Kami akan meneruskan semua aspirasi yang tadi disampaikan. Besok akan ada rapat semua Gubernur, besok kita akan teruskan," kata Anies saat mendatangi lokasi halte bus Transjakarta Bundaran HI yang dibakar massa demonstran, Kamis 8 Oktober 2020.

setelah aksi demo itu, Presiden Jokowi pun mengadakan rapat bersama gubernur terkait aksi demo penolakan UU yang terjadi di berbagai daerah tersebut.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x