Warga Sempat Pesimis, NTB Akhirnya Terpilih Menjadi Daerah Food Estate

- 10 Oktober 2020, 21:35 WIB
GUBERNUR NTB Zulkieflimansyah.*
GUBERNUR NTB Zulkieflimansyah.* //Instagram.com/@Zulkieflimansyah/

PR CIREBON - Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi satu dari empat provinsi di Indonesia yang akan dikembangkan menjadi daerah 'food estate' untuk menjaga ketersediaan kebutuhan serta pasokan pangan lokal dan nasional.
 
Food estate merupakan konsep pengembangan pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, dan peternakan dalam satu kawasan terpadu.
 
Selain menjadi food estate, kawasan Labangka, NTB juga akan membuka desa wisata yang  diberi nama "Labangka Integrated Farming"
 
 
Kawasan ini dalam perencanaannya akan menerapkan pengolahan sampah menjadi energi. 
 
"Kita bersyukur, daerah kita dipilih oleh Kementerian Pertanian untuk mendukung Sistem Pertanian Terpadu di Indonesia," ujar Gubernur NTB, Zulkieflimansyah seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI pada Sabtu, 10 Oktober 2020.
 
Langkah jangka panjang, Labangka diharapkan menjelma menjadi lumbung peternakan serta pertanian di NTB. Itu semua menurut dia butuh keberanian bersama, dengan cara menyiapkan SDM yang baik. 
 
 
Zulkieflimansyah juga mengingatkan agar masyarakat tak hanya menjadi penonton karena Ia berharap Labangka akan menjadi contoh food estate terbaik di Indonesia. 
 
"Jangan sampai masyarakat menjadi penonton dalam pengembangan program food estate ini. Kita akan jadikan Labangka menjadi contoh food estate terbaik di Indonesia,"ucapnya. 
 
Sementara itu, Direktur Irigasi Pertanian, Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Rahmanto mengapresiasi kesiapan Pemprov NTB dalam perencanaan pengembangan kawasan Pertanian Terpadu di Labangka.
 
 
"Diharapkan nanti lahan food estate bisa menaikkan cadangan pangan nasional," katanya.
 
Dijelaskan pula pengembangan food estate ini dilakukan dengan sinergi antara Kementerian/Lembaga dengan pemerintah daerah. Bahkan, kebermanfaatannya akan dirasakan langsung oleh masyarakat. 
 
Sinergi antara berbagai pihak tersebut mulai dari hulu, hilir hingga distribusi pasar. Tak hanya itu, ada pula upaya pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan korporasi petani, peningkatan kapasitas dan diversifikasi produksi pangan, serta penataan kawasan dan pengembangan prasarana dan sarana pertanian.
 
 
"Kami dari beberapa Dirjen sudah siap untuk menyediakan segala kebutuhan dan program untuk mendukung Labangka,” jelas Rahmanto.
 
Endang, salah seorang warga Desa Labangka mengaku sebelumnya dirinya pesimis pengembangan food estate bisa berjalan di Labangka. Ia mengaku, saat melihat gambar perencanaan pembangunan tersebut, itu semua hanya mimpi yang sulit diwujudkan. 
 
“Saya sempat pesimis, sebelum food estate ini, beberapa kali perencanaan pembangunan di Labangka sempat terhambat, bahkan tak berjalan,” ungkapnya.
 
 
Tapi, lanjut Endang, keseriusan pembangunan tersebut benar-benar dirasakan saat pemerintah pusat serta pemerintah provinsi NTB mulai turun langsung melihat proses pembangunan tersebut. 
 
Setelah mendengar penjelasan dari pak Gubernur, saya optimis Labangka ini menjadi lumbung pertanian dan peternakan di Provinsi NTB.
 
Sementara itu Rahman, warga Labangka  juga mengaku berbahagia atas proses pengembangan food estate tersebut. 
 
 
Menurutnya, selain mata pencaharian mulai akan bertambah, cara pandang serta pola pikir masyarakat diyakininya akan berubah. 
 
“Selain mata pencaharian, cara pandang dan pola pikir masyarkat pasti berubah,” ungkap laki-laki yang berprofesi sebagai guru tersebut. 
 
Ia bercerita, tumpuan harapan masyarakat Labangka sejak dulu hanya pertanian, itupun tidak jelas, anak-anak muda juga banyak yang pengangguran, perekonomian pun minim, serta kekerasan sering terjadi. 
 
 
Dengan adanya Labangka sebagai food estate, Rahman meyakini akan mampu mengatasi kemiskinan di NTB. 
 
“Kami yakin, Labangka ini mampu mengatasi kemiskinan, pengangguran serta kekerasan,”ucapnya. ***

Editor: Nur Annisa

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x