Aksi Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja Berujung Anarkis, Halte di Jakarta Terbakar dan Rusak Parah

- 9 Oktober 2020, 11:55 WIB
Halte Bus Trans-Jakarta Tosari hangus dibakar pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja di Jalan MH. Thamrin, Jakarta, Kamis 8 Oktober 2020.
Halte Bus Trans-Jakarta Tosari hangus dibakar pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja di Jalan MH. Thamrin, Jakarta, Kamis 8 Oktober 2020. /Antara/Aditya Pradana Putra.

PR CIREBON Aksi demo yang dilakukan sejumlah elemen masyarakat, buruh dan mahasiswa menolak disahkannya UU Cipta Kerja oleh DPR, mengakibatkan rusaknya 20 halte di Jakarta.

Kerugian yang dialami Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta pun tak main-main, ditaksir mencapai Rp55 miliar.

"Total kerusakan ada 20 halte, diperkirakan kerugian sekitar, kerusakannya sekitar Rp 55 miliar," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI.

Baca Juga: Anies hingga Ridwan Kamil Terjun Langsung Temui Pendemo UU Ciptaker, Netizen: Salut Buat Kalian!

Seiring dengan operasional bis yang terus berjalan, Anies targetkan fasilitas akan dapat dipakai kembali dalam waktu dekat.

"Targetnya pagi ini seluruh fasilitas publik di Jakarta dapat digunakan lagi. Lalu lintas bisa berjalan dengan baik kemudian semua sampah-sampah bisa segera habis, Insya Allah sudah habis," ujarnya.

Untuk lokasi halte yang dibakar di antaranya adalah Bundaran HI (Kor 1), Sarinah (Kor 1), Tosari Baru (Kor 1), Tosari Lama (Kor 1), Karet Sudirman (Kor 1), Sentral Senen (Kor 5), Senen arah P Gadung (Kor 2), Senen arah HCB (Kor 2).

Baca Juga: Dengarkan Aspirasi Buruh Jabar, Ridwan Kamil: Secara Resmi akan Disampaikan kepada DPR dan Presiden 

Adapun halte yang mengalami kerusakan ialah, Harmoni Central Busway (Kor 1), BI (Kor 1), Gambir 1 (Kor 2), Sumber Waras (Kor 3), Grogol 1 (Kor 3), Dukuh Atas 1 (Kor 1), Petojo (Kor 8), Benhil (Kor 1), Rs Tarakan (Kor 8), dan Kwitang (Kor 2).

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Galamedia RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x