Tolak UU Omnibus Law, Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa di Banten Diwarnai Ledakan Petasan dan Ricuh

- 7 Oktober 2020, 09:55 WIB
Aksi demo Mahasiswa Serang-Banten di depan kampus
Aksi demo Mahasiswa Serang-Banten di depan kampus /

PR CIREBON – Penetapan Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja atau Omnibus Law menjadi Undang-Undang (UU) Ciptaker menuai banyak polemik.

Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Geger Banten melakukan unjuk rasa menolak Undang-Undang Cipta Kerja atau Omnibus Law yang berujung ricuh, di Serang, Selasa Malam.

Hasil pantauan di lokasi tempat aksi dilakukan, aksi Mahasiswa pertama dilakukan dengan berkumpul di depan UIN Sultan Maulana Hasanudin (SMH) Banten sekitar pukul 16.00 WIB. Kemudian Mahasiswa juga melakukan pembakaran ban serta penutupan jalan Jendral Sudirman, Kota Serang.

Baca Juga: Cegah Klaster Demonstrasi, Polri akan Hentikan Izin Unjuk Rasa Selama Masa Pandemi Covid-19

Aksi penutupan yang dilakukan oleh Mahasiswa mengakibatkan lalu lintas lumpuh total di jalan persimpangan Ciceri menuju pusat Kota Serang, sehingga kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas.

Kemudian, sekitar pukul 18.30 Waktu Indonesia Barat (WIB), massa aksi Mahasiswa itu dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju persimpangan Ciceri, namun dari pihak Kepolisian melakukan penahanan dan pembubaran terhadap kumpulan massa aksi. Tetapi hal tersebut mendapat perlawanan dari Mahasiswa yang berujung dengan aksi saling dorong-mendorong.

Tidak berlangsung lama, kemudian pada saat aksi dilakukan terjadi juga ledakan petasan yang mengarah ke pihak Kepolisian yang berkumpul menambah keruh suasana, sehingga terjadi saling lempar antara Mahasiswa dan petugas keamanan.

Baca Juga: Menunggu Implementasi Sesungguhnya, Bisakah UU Cipta Kerja Dorong Pertumbuhan Ekonomi?

Kapolda Banten Irjen Pol Drs Fiandar saat memantau pengamanan aksi tersebut mengatakan, saat ini pihaknya melakukan pengamanan terkait aksi demo yang dilakukan oleh Mahasiswa.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x