Dijawab Telak Tuduhan Gatot Dicopot akibat Nonton Film G30S/PKI, DPR: Murni Usai Dekat Masa Pensiun

- 24 September 2020, 14:40 WIB
Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo.*
Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo.* /ANTARA/Zuhdiar Laeis /

PR CIREBON -  Mantan Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, sebelumnya menyebutkan bahwa pencopotan dirinya sebagai Panglima TNI oleh Presiden Jokowi karena memberikan instruksi untuk nonton film G30S/PKI.

Hal tersebut, disampaikannya melalui akun YouTube Hersubeno Arief yang menyebut pergantian dirinya sebagai Panglima TNI akibat perintah menonton film G30S/PKI. 

Diketahui, kebijakan yang Gatot sampaikan soal menonton film G30S/PKI, didasarkan atas rangkaian amatannya yang telah ia lakukan selama ini.

Dia mengamati, PKI gaya baru bangkit sejak tahun 2008 ketika seluruh mata pelajaran di sekolah menghapuskan sejarah kelam tentang peristiwa G30S/PKI.  

Baca Juga: Singgung Soal Isu Politik, Pangeran Harry dan Meghan Markle Dihujani Kritikan

Menurut ia, hal itu menandakan gerakan tersebut memang ada. Meskipun tidak bisa dilihat bentuknya, tapi dapat dirasakan. Karena itu, sejak menjabat sebagai Panglima Kostrad pada 2013-2014, Gatot kerap mengisi kuliah umum di berbagai kampus untuk melawan gerakan PKI gaya baru.

Terkait adanya gerakan PKI gaya baru tersebut, Pengamat intelijen dan keamanan, Stanislaus Riyanta mengharapkan, agar Gatot bisa mengungkap dugaan data orang yang selama ini dicurigai PKI.  

Gatot pun mengatakan, ia sempat diingatkan seorang temannya yang merupakan politikus PDIP, agar tak melanjutkan instruksi untuk menonton film tersebut.

Baca Juga: Hubungan Taiwan dan AS Makin Mesra, Taipei: Kami Tidak Mencari Hubungan Diplomatik Formal

Sementara itu, salah satu Anggota Komisi 1 DPR RI,  mengatakan bahwa pencopotannya sebagai panglima TNI tersebut, bukan disebabkan atas instruksinya untuk menonton film G30S/PKI.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x