Anies Baswedan Lebih Berbahaya daripada Pandemi, Rocky Gerung: Istana Berupaya Mematikan Langkahnya

- 17 September 2020, 13:43 WIB
ROCKY Gerung dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).*
ROCKY Gerung dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).* /Kolase tangkapan layar YouTube/Rocky Gerung Official dan Instagram/jokowi

PR CIREBON - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dinilai lebih berbahaya daripada Pandemi Covid-19, seperti dikatakan Pengamat Politik, Rocky Gerung.

Untuk itu, ia tak heran bila saat ini pihak Istana sedang berupaya mematikan langkah Anies Baswedan dalam jabatannya, bahkan saking fokus ke Anies membuat pemerintah mulai melupakan tugasnya mematikan pandemi Covid-19.

“Anies itu dianggap lebih berbahaya daripada Virus Covid-19 makanya Istana berusaha ‘mematikannya’. Caranya dengan mengepung Anies seperti yang dilakukan baru-baru ini terkait pemberlakuan PSBB di Jakarta,” ungkap Rocky dalam kanal YouTube miliknya, seperti dilihat PikiranRakyat-Cirebon.com pada Kamis, 17 September 2020.

Lebih lanjut, ia merujuk dunia internasional yang sudah memberikan rapor buruk buat Indonesia dalam penanganan Covid-19, tepatnya menilai penguasa RI tidak serius menangani Covid-19.

Baca Juga: Indonesia Sudah Titik Nadir Pandemi Covid-19, Demokrat: Pemerintah Terlena Menunggangi Kebijakan

Sedangkan pandangan internasional ini berbeda untuk Anies Baswedan, dinilai sangat mendengarkan masukan para pakar sains, sehingga setiap kbijakan Anies selalu berpijak pada data-data saintis itu.

“Kalau Istana enggak begitu caranya. Mereka hanya melihat perkembangan Covid-19. Kalau Covid-19 menyenangkan (kurva turun), kebijakannya diambil. Giliran Covid-19 ngambek, kebijakannya berubah lagi,” jelas Rocky dengan gamblang.

Adapun kebijakan pemerintah yang berubah-ubah ini, karena Presiden Joko Widodo tidak mau mendengarkan masukan para ahli, hingga akhirnya bukan hanya rakyat yang bingung, tetapi juga para menterinya ikutan bingung.

Baca Juga: Viral Gunting Bendera Merah Putih karena Jengkel, ‘Emak-emak’ Ini Kini Ditahan Di Polres Sumedang

Artinya, Presiden Jokowi yang sering mengubah kebijakan terkait penanganan Covid-19, dinilai Rocky akan membuat sejumlah menteri yang masih punya akal sehat, menjadi gerah.

Untuk itu, dia memprediksikan tidak lama lagi ada 3-4 menteri yang akan siuman.

“Lihat saja nanti, setelah Buya Syafii, akan ada 3-4 menteri yang siuman. Bisa saja Mahfud MD, Sri Mulyani, dan beberapa lagi. Ini cuma prediksi saya,” pungkas Rocky.***

 

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x