Rakyat Papua Menjerit, Natalius Pigai: Presiden Jokowi, Salah Kami Apa hingga Selalu Dibantai ?

- 1 September 2020, 08:31 WIB
Penyanyi asal Papua, Edo Kondologit, geram atas kematian tidak wajar yang dialami adik iparnya, George Rumbino (21) alias Riko.
Penyanyi asal Papua, Edo Kondologit, geram atas kematian tidak wajar yang dialami adik iparnya, George Rumbino (21) alias Riko. /Tangkapan layar Twitter/@VeronicaKoman/

PR CIREBON - Aktivis Papua yang giat bicarakan HAM, Natalius Pigai nampak ikut mengutuk keras aksi kekerasan aparat kepolisian Papua yang membuat Adik Ipar musisi Edo Kondologit tewas usai mendatangi Polres Sorong.

Bahkan, ia mengadu pada Presiden Jokowi yang selalu menyudutkan rakyat Papua sejak awal masa kepemimpinannya.

“Saya mengutuk keras tindakan biadab anggota Polisi. Saudara Jokowi apa salah kami orang Papua sehingga sejak anda jadi Presiden kami selalu dibantai.” cuitnya dalam akun Twitternya, seperti dilihat PikiranRakyat-Cirebon.com pada Selasa, 01 September 2020.

Baca Juga: Cemas Pemerintah Hanya Peduli Pemulihan Ekonomi, Faisal Basri: Tumpas Covid-19 kok Nunggu Vaksin ?

Untuk itu, ia lantang menyebut tindakan kepolisian rasis yang dapat disamakan dengan teroris.

“Ini rasis dan terorisme negara di Papua. Saudara Edo lawan saja ketidakadilan. Kami ini Gorila yang tidak akan pernah kalah melindungi bangsanya” cuit Pigai lagi.

Sebagai informasi, beredar santer sebuah video Penyanyi Edo Kondologit yang nampak memarahi sejumlah anggota kepolisian, lantaran adik iparnya tewas setelah dibawa ke kantor polisi.

Baca Juga: Sedih 100 Dokter Gugur, Fahri Hamzah: Tolong Presiden Jokowi Bertindak, Ada Jenis Covid-19 Berbahaya

Adapun video kemarahan Edo pertama kali dibagikan oleh aktivis HAM Veronica Koman lewat akun Twitternya, @VeronicaKoman pada Minggu, 30 Agustus 2020.

“Saya sudah sakit hati sekali dengan perlakuan ketidakadilan di negeri ini,” tegas Edo penuh emosi.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x