Dua Kali Tunda Umumkan Paslon Pilkada Surabaya, Pengamat: PDIP Perlihatkan Kerusakan Tubuh Internal

- 25 Agustus 2020, 15:36 WIB
Bendera PDIP dibakar, PDIP Cimahi balas dengan pasang 500 bendera.
Bendera PDIP dibakar, PDIP Cimahi balas dengan pasang 500 bendera. /Pikiran-rakyat.com/Ririn Nur Febriani/

"Sebab akan timbul pertanyaan dari masyarakat, ada persoalan apa di tubuh internal partai? Apalagi daerah lain banyak yang sudah running," jelas dosen ilmu komunikasi tersebut, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.

Apalagi bila melihat waktu pendaftaran yang semakin dekat, yaitu 4-6 September 2020, membuat tim pemenangan harus lebih bekerja keras sebagai bentuk persiapan menjelang proses Pilkada 9 Desember 2020.

Dengan demikian, Suko menyarankan PDI Perjuangan di tingkat Surabaya melakukan konsolidasi total sebagai penguatan di akar rumput jika tidak ingin diabaikan oleh warga "Kota Pahlawan".

Baca Juga: Mentan Syahrul Dibungkam Sindiran, Netizen: Artis Dikasih, Pegawai Gak Dijatah Kalung Anti Corona?

"Kecuali DPP memunculkan nama yang luar biasa dan survei kapabilitas nya di atas 50 persen. Nah, sampai sekarang kandidat yang seperti itu di Surabaya belum ada. Sekali lagi, persiapan sangat dibutuhkan karena merupakan kunci kemenangan," pungkas Suko.***

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah