Aktif Mendukung Gibran Jadi Walkot Solo, Seorang Pendukung Babak Belur hingga Diancam akan Dibunuh

- 21 Juli 2020, 11:23 WIB
Gibran
Gibran /Doc RRI

Ariyanto juga ingin mengungkap siapa dalang di balik insiden tersebut.

"Pelaku (pemukulan) siapa saya sudah tahu. Banteng Solo Bergerak juga ingin tahu siapa dalang di balik ini semua," sambung dia.

Baca Juga: Menentang Teori Planet Mati, Peneliti Sebut Gunung Berapi Aktif Kemungkinan Ditemukan di Venus

Bila sudah diketahui siapa dalang pengeroyokan terhadap Agung, BSB ingin agar yang bersangkutan diproses secara hukum.

"Walaupun polisi mungkin sudah bergerak, kami juga akan mencari sendiri siapa dalangnya," tegas Indariyanto.

Disinggung mengenai penyebab insiden pengeroyokan Ketua Anak Ranting PDIP di Jebres, Solo, itu, Ariyanto sepakat dengan pernyataan Agung Walet, diduga karena faktor keaktifan Agung beberapa bulan terakhir dalam gerakan pendukungan terhadap Gibran.

Baca Juga: Dibalik Pembubaran 18 Lembaga Negara, Negara Menghadapi Krisis dan Butuh Anggaran Cepat

Pendukungan terhadap Gibran dilakukan Agus sejak beberapa bulan lalu saat DPC PDIP Solo sudah mengusulkan paslon Achmad Purnomo-Teguh Prakosa sebagai calon Wali Kota Solo dan calon Wakil Wali Kota Solo.

Pasangan tersebut secara resmi diusulkan kepada DPP untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP. Selama berbulan-bulan terjadi polarisasi calon Wali Kota-calon Wakil Wali Kota Solo. Salah satunya dengan lahirnya komunitas Banteng Solo Bergerak.

"Iya kemungkinan ada faktor itu. Yang jelas kejadian ini akan kami laporkan kepada Mas Gibran dan tim, serta jajaran DPD PDIP Jateng maupun DPP PDIP," tandas Ariyanto.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x