Sidik Jari Pembunuh Yodi Prabowo Menempel di Pisau, Polisi: Bila Labfor Sudah Pasti, Siap Diumumkan

- 19 Juli 2020, 13:45 WIB
Cari Bukti Lain, Yodi Prabowo Tidak Hanya Dibunuh, Namun Alami Penganiayaan Sebelumnya
Cari Bukti Lain, Yodi Prabowo Tidak Hanya Dibunuh, Namun Alami Penganiayaan Sebelumnya /ANTARA/HO-Pokja Jakarta Selatan

PR CIREBON - Tim gabungan penyidik terus berupaya menggali lebih dalam terkait kasus pembunuhan Editor Metro TV, Yodi Prabowo dengan memeriksa detail setiap barang bukti yang ada.

Salah satu barang bukti yang saat ini potensial menjawab misteri pelakunya adalah hasil pemeriksaan pisau dapur dalam jaket Yodi Prabowo yang menghasilkan sidik jari seseorang dan kuat dugaan adalah pelaku pembunuhan tersebut.

Meskipun sampai saat ini, barang bukti terkuat ini masih dilakukan analisis lebih lanjut, tetapi polisi memastikan dalam waktu dekat, hasilnya pun sudah bisa diketahui.

Baca Juga: CCTV Dekat Jasad Yodi Prabowo Terhapus, Polisi Hanya Miliki Hasil Forensik yang Masih Diproses

"Khususnya sidik jari di pisau seperti yang kemarin teman-teman tanyakan karena memang ada terkendala sedikit jenazah ditemukan itu sudah sekitar hampir tiga hari di tempat kejadian perkara," ungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Jakarta pada Sabtu, 18 Juli 2020.

Pasalnya, polisi menduga bahwa kematian Yodi Prabowo diperkirakan terjadi pada Rabu, 8 Juli 2020  hingga baru ditemukan tewas pada Jumat, 10 Juli 2020. Dengan begitu, ini menjadi kesulitan tersendiri untuk tim penyidik.

Sebagaimana telah diberitakan Warta Ekonomi dengan judul Pegang Barang Bukti, Polisi Siap Ungkap Pembunuh Editor Metro TV

Hanya saja, tim penyidik tetap meyakini bisa mengungkap sidik jari itu, meski harus dengan pemeriksaan perlahan.

Baca Juga: Facebook Kekasih Yodi Prabowo Aktif Kembali, Netizen Jadi Detektif Curigai Pergerakan Suci Fitri

"Tetapi kita akan pastikan lagi ketika labfor sudah bisa memastikan itu sidik jari siapa, baru bisa kita sampaikan. Karena kita harus pelan-pelan," katanya.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Warta Ekonomi Viva


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x