Terkait Penanganan Covid-19, Erick Thohir Ungkap BPJS Miliki Utang Triliunan kepada Kimia Farma

- 15 Juli 2020, 16:45 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir.
Menteri BUMN Erick Thohir. /

Sebelumnya PT Kimia Farma (Persero) Tbk memangkas anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) 2020 menjadi Rp547 miliar dari semula Rp1,989 triliun untuk memperbaiki kinerja di tengah pandemi Covid-19 tahun ini.

Direktur Utama Kimia Farma Verdi Budidarmo mengatakan bahwa sejak periode 2017-2019, capex perseroan cenderung meningkat.

Baca Juga: Penggemar BTS Buktikan Bukan Fans Kaleng-kaleng, ARMY Tunjukan Kekuatan Mobilisasi yang Kuat

Pada tahun 2017, anggaran capex perseroan sebesar Rp788 miliar, kemudian naik pada tahun berikutnya menjadi Rp1,352 triliun, dan pada 2019 naik menjadi Rp2,534 triliun.

Pada tahun 2020, ia juga menyampaikan, perseroan akan menurunkan jumlah pinjaman berbunga secara bertahap seiring penurunan belanja modal tahun ini.

Kemudian, pihaknya juga akan memotong anggaran beban usaha tahun ini menjadi Rp3,554 triliun dari sebelumnya Rp3,762 triliun.

Meski begitu, Verdi optimistis target pendapatan tercapai seiring dengan dukungan perusahaan untuk menangani pandemi Covid-19 dalam bidang logistik obat, alat kesehatan dan layanan kesehatan.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x