Sengaja Bakar Bersamaan Bendera PDIP dan PKI, Ganjar Pranowo: Kami Siap Ambil Langkah Hukum

- 25 Juni 2020, 17:04 WIB
GUBERNUR Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.*
GUBERNUR Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.* /ANTARA/

PR CIREBON - Belum lama ini santer beredar video demonstrasi penolakan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) yang berlangsung di depan Gedung Parlemen DPR RI pada Rabu, 24 Juni 2020.

Dalam video yang beredar itu, nampak seorang demonstran tengah membakar bendera PKI (Partai Komunis Indonesia) bersamaan dengan bendera PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan).

Padahal, suara yang diteriakkan demonstran tertuju pada PKI, tetapi justru bendera PDIP turut serta dibakar dalam lalapan api.

Baca Juga: Tuai Kontroversi hingga Kecaman Banyak Kalangan, DPR Konfirmasikan Komitmen Stop RUU HIP

“bakar…bakar..bakar PKI! Bakar PKI sekarang juga!” demikian bunyi teriakan yang disuarakan demonstran.

Akhirnya, viralnya video itu sampai ke telinga salah satu politikus PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo yang saat ini tengah menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Menanggapi video itu, Ganjar menegaskan PDI Perjuangan berada dalam barisan yang sesuai konstitusi dan dasar negara, sekaligus anti Partai Komunis Indonesia (PKI).

Baca Juga: Ketakutan Aceh Terima Pengungsi Rohingya di Tengah Pandemi, SUAKA: Kemanusiaan Harus Didahulukan

"Dari video (pembakaran bendera PKI dan PDI Perjuangan) itu ada upaya menyudutkan bahwa seolah-olah PDI Perjuangan itu PKI. Maaf ya, tidak, kita orang beragama, kita juga anti dengan PKI," tegas Ganjar di Semarang, seperti yang dikutip dari Antara News pada Kamis, 25 Juni 2020.

Lebih lanjut, Ganjar meminta seluruh kader PDI Perjuangan tetap tenang dan tidak terpancing provokasi pembakaran bendera PDI Perjuangan.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x