Polisi Tembak Polisi : Hasil Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J Perlu Waktu Setidaknya 4 Minggu.

- 27 Juli 2022, 19:43 WIB
Suasana di RSUD Sungai Bahar, Muaro Jambi, usai pelaksanaan autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir Yoshua yang melibatkan tim forensi gabungan, Rabu27 Juli 2022
Suasana di RSUD Sungai Bahar, Muaro Jambi, usai pelaksanaan autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir Yoshua yang melibatkan tim forensi gabungan, Rabu27 Juli 2022 /

SABACIREBON - Untuk mengetahui penyebab kematian (autopsi) ulang terhadap jenazah Brigadir Yoshua, Tim forensic membutuhkan waktu 2—4 pekan.

Hal tersebut diungkapkan Ade Firmansyah yang juga Ketua Tim Autopsi Ulang Jenazah Brigadir Yoshua ​​​​​di Rumah Sakit Umum Daerah Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, 27 Juli 2022.

Baca Juga: Insiden Langka: Pilot Virgin Putuskan Mendarat Daraurat Gegara Ulah Pria Teler

Ade Firmansyah yang juga Ketua Umum Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia  menyebut, pihaknya  tidak ingin tergesa-gesa dalam pemeriksaannya.

“Jadi diperkirakan hasil autopsi akhir dapat diketahui antara 4 pekan dan 8 pekan dari sekarang," kata Ade Firmansyah.

Baca Juga: Sir Alex Ferguson Buntuti Cristiano Ronaldo ke Carrington Markas Latihan Man Utd. Ada apa?

Autopsi ulang berlangsung selama 4 jam, mulai pukul 09.00 hingga pukul 13.00 WIB lebih di RSUD Sungai Bahar yang berjarak sekitar 2 kilometer dari tempat pemakaman bintara polisi itu.

Setelah beres autopsi ulang dilakukan persiapan lain, termasuk ada kabar nego tentang permohonan dimakamkan dengan upacara kedinasan. Sehingga jenazah Brigadir J baru berangkat dari rumah sakit sekitar  pukul 13.00 WIB.

Kendala Baca Juga: Kopda Muslimin Mengaku Tidak Kuat Dikekang Isterinya

Ade Firmansyah mengatakan bahwa pihaknya menghadapi beberapa kendala dalam autopsi jenazah Brigadir Yoshua.

"Pertama, jenazah sudah diformalin dan sudah mulai alami pembusukan. Namun, dalam proses tadi, kami berhasil meyakini adanya beberapa luka. Kami tetap harus melakukan penanganan lebih lanjut," katanya.

Halaman:

Editor: Uyun Achadiat

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah