SABACIREBON- Baik betul nasib pelajar dan pekerja yang selesai menikmati cuti atau libur bersama lebaran Idul Fitri 1443 H sekarang ini.
Lewat Kementrian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), pelajar yang harusnya mulai aktif Senin 9 Mei 2022 besok, diundurkan 3 hari kemudian, atau masa liburnya ditambah 3 hari.
Pekerja yang juga harus mulai aktif Senin besok, oleh pemerintah lewat Kementrian Ketenagakerjaan Ida Fauziyah disarankan untuk bekerja dari rumah (work from home/WFH).
Baca Juga: Kemanjuan Pembangunan Kuningan Buka Peluang Hadirkan Investor dan Pelancong
Dengan alasan sama-sama untuk menghindari kemacetan arus balik, Mendikbudristek dan Menaker menlai, upaya - menambah hari libur sekolah dan WFH - ini dimaksudkan untuk menciptakan solusi yang baik yang sedang terjadi berupa kemacetan di jalan tol.
Portal berita nasiopnal pikiran-rakyat.com melaporkan, dengan masuk kerja mulai Senin 9 Mei terjadi peningkatan arus balik ke Jakarta. Demi mencegah kemacetan, Mentri meminta agar pekerja menghindari kembali ke Jakarta lebih awal.
Ida Fauziyah pun mendorong para pengusaha supaya berkoordinasi dengan pekerja atau buruh yang melakukan Mudik Lebaran 2022 untuk memberi kelonggaran. Hal ini supaya para pekerja atau buruh tidak kembali ke kota tempat kerja saat puncak arus balik lebaran 2022.
Baca Juga: Bermula dari Data; India dan WHO Berselisih Tentang Fakta Kematian Akibat Covid 19
Menurutnya upaya WFH ini dapat diwujudkan melalui dialog, komunikasi dan koordinasi yang intensif antara pengusaha dan pekerja atau buruh. Salah satu substansi yang dapat didialogkan adalah melakukan pekerjaan secara WFH.
Hal ini dilakukan demi bisa mengurai kemacetan arus balik yang mungkin saja terjadi.