Kepastian Haji 1441 Diumumkan dalam Waktu Dekat, Pemerintah Indonesia Siapkan Skenarionya

- 27 April 2020, 12:15 WIB
Ilustrasi Haji
Ilustrasi Haji / /PIKIRAN RAKYAT

PIKIRAN RAKYAT - Didapat dari sebuah informasi, Pemerintah Arab Saudi akan tetap membuka ibadah haji pada tahun ini.

Setelah sebelumnya pelaksanaan ibadah haji dan umrah sempat terganggu karena adanya pandemi Covid-19.

Meski Arab Saudi mengizinkan pelaksanaan haji tersebut dengan syarat yang ketat karena berada dalam situasi genting Covid-19.

Baca Juga: Ayah Pulang Bawa Covid-19, Bupati Bogor Paparkan Kronologi Satu Keluarga yang Terinfeksi

Diketahui bahwa kepastian penyelenggaraan ibadah haji tahun 1441 ini akan keluar pada tanggal 19 Ramadhan yang bertepatan dengan pertengahan Mei tahun ini.

"Dari informasi terakhir yang kami terima bahwa pemerintah Arab Saudi akan mengumumkan kepastian penyelenggaraan ibadah haji tahun 1441 H/2020 pada 19 Ramadhan atau pertengahan Mei nanti," kata Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Tubagus Ace Hasan Syadzily, saat dihubungi, Minggu 26 April 2020.

Ace mengatakan bahwa langkah penting yang harus dilakukan yakni harusnya ada kejelasan tenggat waktu dari Kementerian Agama.

Agar pihaknya memiliki persiapan yang cukup untuk memastikan kesiapan para jemaah haji.

Baca Juga: IU Dikonfirmasi Berkolaborasi dengan Suga BTS Comeback Mendatang, Fans Sambut Antusias

Dalam hal ini, di tengah wabah virus corona, keselamatan serta kesehatan haji harus diperhatikan.

"DPR juga mengingatkan keselamatan dan kesehatan jemaah calon haji baik selama berada di Indonesia, maupun adanya jaminan jemaah haji Indonesia tidak tertular Covid-19 selama berada di tanah suci," ujarnya.

Skenario yang disiapkan oleh Pemerintah Indonesia yang pertama yakni adalah saat penyelenggaraan itu diselenggarakan dengan normal.

Para jemaaah haji harus dipastikan tidak positif virus corona oleh Kementerian Agama.

Baca Juga: Dapat Tips untuk Membunuh Virus Corona dari Sang Kakak, Pasien Covid-19 Dinyatakan Sembuh

"Kalau ada yang positif, pasti pihak Arab Saudi tidak akan mengizinkan mereka untuk memasuki Arab Saudi," ujar Ace.

Di samping itu, skenario yang harus diperhatikan yakni adanya jaminan agar para jemaah tidak tertular Coid-19 selama berada di sana.

"Apakah dimungkinkan mereka menjalankan Ibadah haji yang berinteraksi dengan jamaah negara lainnya tidak tertular selama di sana?" ujar Ace.

Ia mengatakan jika penyelenggaraan haji tetap ada tahun sekarang, harus ada perisapan serta waktu khusus bagi para calon jemaah haji tersebut.*** (Sarnapi)


Artikel ini pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Arab Saudi Umumkan Kepastian Haji pada 19 Ramadhan, Ace: Indonesia Miliki 3 Skenario.

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x