Mengetahui gejala yang dialami keduanya, pihak Taman Margasatwa Ragunan pun bertindak cepat dengan memanggil petugas swab untuk mengambil sampel dua Harimau Sumatera itu.
"TMR langsung bertindak cepat, memanggil petugas swab paling berani sedunia untuk mengambil sampel swab Hari dan Tino dan mengirimkannya ke Laboratorium Bioteknologi milik Pusat Studi Satwa Primata, Institut Pertanian Bogor,
Baca Juga: Ajak Perang Lawan Covid-19 dengan Vaksin, Inul Daratista: Jangan Dianggap Remeh
"Ternyata hasil tes PCR menunjukkan Hari dan Tino positif Covid-19," jelas Anies Baswedan.
Disebutkan oleh Anies Baswedan, kasus satwa terpapar Covid-19 bukanlah sesuatu yang baru.
Di berbagai negara lain, juga turut ditemukan kasus satwa yang terpapar Covid-19.
Baca Juga: Bocoran Drama Korea The Devil Judge Episode 10: Kang Yo Han Ikut Campur Pertarungan Jung Sun Ah?
Meski gejala yang dialami sama, perawatan satwa yang mengalami Covid-19 berbeda dengan manusia.
"Hari dan Tino tidak bisa dikirim untuk isolasi ke Wisma Atlet, tapi harus melakukan isoman dan dirawat serta dimonitor dengan ketat oleh para dokter hewan terbaik di Ragunan," tutur Anies Baswedan.