PKKM DKI Jakarta Diperpanjang Hingga 22 Maret, Sebut untuk Menghindari Lonjakan Kasus saat Libur Panjang

- 11 Maret 2021, 05:00 WIB
Ilustrasi PPKM di Jakarta
Ilustrasi PPKM di Jakarta /ANTARA FOTO/ Reno Esnir/aww.

Pemprov DKI Jakarta mengingatkan warganya untuk tetap menjaga protokol kesehatan meski sudah tersediua vaksin.

"Vaksin sudah ada, namun kita masih perlu bersabar untuk disiplin protokol kesehatan. 3M dan PHBS adalah vaksin terbaik saat ini," jelasnya.

Baca Juga: Putri Sulungnya Segera Menikah dengan Atta Halilintar, Begini Pesan Krisdayanti pada Aurel Hermansyah

Diketahui per tanggal 8 Maret 2021, kasus positif secara total di DKI Jakarta kini mencapai 352.208 jiwa bertambah 1.783 kasus.

Kasus positif ini masih tinggi dibandingkan kasus sembuh total, yaitu sebesar 338.931 orang atau bertambah 1.505 orang atau 96,2 persen.

Sementara total meninggal akibat Covid-19 total sebanyak 5.838 korban jiwa yang berarti tingkat kematian sebesar 1,7 persen.

Baca Juga: Preview Duel Raksasa Sepak Bola Dunia PSG vs Barcelona, Siapa Bakal Tersingkir Menyusul Juventus dan Sevilla?

Saat ini Pemprov DKI Jakarta tengah berupaya menangani wabah Covid-19 ini dngan tes PCR, lacak dan isolasi.

Strategi tes PCR, lacak dan isolasi ini sangat penting dilakukan dalam penanganan wabah.

Lantaran jumlah tes yang tidak memenuhi standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), berakibat semakin banyaknya kasus positif yang tidak terlacak.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x