PR CIREBON — Sejarah akan berbalik, atau Barcelona mampu membalikan kedudukan agregat 4-1 melawan Paris Saint-Germain (PSG) di leg-2 babak 16 besar`Liga Champions.
Seluruh insan sepak bola menantikan Big Match ini. Penasaran, apakah Kylian Mbappe akan mampu membuat sang mega bintang Lionel Messi melongo lagi. Setelah di pertemuan pertama sukses mencetak hattrick gol ke gawang Barcelona.
Semua takjub dengan penampilan ciamik dari Kylian Mbappe itu. Pasalnya, sejak tahun 1997 baru ada lagi pemain yang mencetak hattrik di Camp Nou dalam pertandingan Liga Champions—terakhir kala itu, ialah Andriy Shevchenko sebelum berseragam AC Milan masih membela Dynamo Kyiv pada tahun 1997.
Baca Juga: Beri Harapan Kekebalan, AS Sebut Orang yang Divaksinasi Penuh Dapat Bertemu Orang Lain Tanpa Masker
Catatan sejarah dua klub raksasa Prancis dan Spanyol ini, sebenarnya PSG yang selalu disingkirkan Barcelona dari fase Liga Champions kala berhadapan.
Empat tahun lalu, di Liga Champions, pemain PSG yang saat itu masih memperkuat Barcelona, Neymar, menciptakan hattrick yang menginspirasi kembalinya pasukan Blaugrana memecahkan rekor melawan PSG.
Aksi Neymar pun untuk laga PSG vs Barcelona ini ditunggu-tunggu para supporter sepak bola.
Sebab, di leg pertama dia absen. Apabila kembali absen, banyak yang menuding dia enggan melawan mantan klubnya sendiri.
Baca Juga: Rusia Berharap Turki Berbagi Informasi Soal Penyerang dari Pembunuh Andrei Karlov