PR CIREBON — Di samping memperkuat soliditas, Rapat Pimpinan TNI-Polri Tahun 2021 lebih menekankan upaya Pemulihan Ekonomi Indonesia.
Rapim TNI Polri 2021 membahas Pemulihan Ekonomi Indonesia, khususnya sebagaimana dampak dari pandemi Covid-19 yang berkepanjangan, pasalnya aparat keamanan juga berperan dalam Ketahanan Pangan Nasional.
Rapim TNI Polri 2021 digelar di Mabes Polri, Jakarta, Senin 15 Februari 2021. Namun, penyelenggaraannya kali ini dilakukan pembatasan peserta.
Baca Juga: Tanggapi Cuitan Mahfud MD, Fahri Hamzah: Cara Pemerintah Melihat Persoalan Perlu Diperbaiki Prof
Hanya para pejabat TNI Polri yang hadir secara fisik. Sementara, untuk sebagian besar pejabat TNI, Polri, dan lembaga negara lainnya yang mengikuti acara tersebut melalui video teleconference.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, memimpin langsung jalannya Rapim TNI Polri 2021.
Sejumlah agenda nasional penting yang saat ini sedang dihadapi menjadi skala prioritas dalam pembahasannya.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono menerangkan, bahwa dalam Rapim ini akan dibahas beberapa agenda nasional yang saat ini tengah dihadapi.
Salah satu yang dibahas yakni soal sinergitas dua lembaga itu khususnya dalam menangani Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.
"Dibahas tentang soliditas TNI-Polri pada rapim tahun 2021," ungkap Rusdi, dalam siaran persnya, di Jakarta, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari laman PMJ News, Senin, 15 Februari 2021.
Berikutnya, Rapim TNI-Polri 2021 juga membahas soal penanganan Covid-19 di Indonesia.
Hal itu, mengingat, TNI-Polri merupakan salah satu lembaga yang menjadi garda terdepan dalam mendukung program pemerintah memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Karopenmas Divisi Humas Polri juga menerangkan soal Pemulihan Ekonomi Indonesia yang terganggu sejak terjadinya pandemi Covid-19 di seluruh dunia dan khususnya di Indonesia.
Baca Juga: Selesai Wamil, D.O EXO Langsung Bintangi 2 Film dan Garap Album Solo
"Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Indonesia," tutur Rusdi menegaskan.
Dari pantauan jalannya Rapim TNI Polri 2021, digelar dengan menerapkan standar protokol kesehatan penegahan Covid-19 yang ketat.
Pejabat utama TNI-Polri yang hadir secara fisik akan dibatasi sesuai aturan penanganan Covid-19 jenis baru itu.
Sementara, pejabat TNI, Polri dan lembaga negara lainnya yang mengikuti acara sebagian hadir melalui sambungan teleconfrence dan virtual.***