Terkait Tindak Asusila Perawat dan Pasien Covid-19 di Wisma Atlet, Kodam Jaya: Mereka Mengakui

- 28 Desember 2020, 20:01 WIB
Pasangan sesama jenis, perawat dan pasien Covid-19 diduga melakukan tindak asusila di Wisma Atlet.
Pasangan sesama jenis, perawat dan pasien Covid-19 diduga melakukan tindak asusila di Wisma Atlet. /Instagram.com/@rsdwismaatlet

PR CIREBON - Beberapa hari ini, masyarakat telah dikejutkan dengan tindak asusila yang terjadi di Rumah Sakit Darurat Covid-19 di Wisma Atlet, Kemayoran Jakarta Pusat.

Tindak asusila sesama jenis di Wisma Atlet terungkap gara-gara isi chat yang diunggah di Twitter dan viral.

Tindak asusila yang terjadi di Wisma Atlet melibatkan tenaga kesehatan dan pasien Covid-19.

Baca Juga: Warga Asing Sementara Dilarang Masuk Indonesia, Menlu: Ada Pengecualian untuk Posisi Menteri

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari video yang diunggah akun YouTube PMJ News pada 28 Desember 2020, oknum tenaga kesehatan dan pasien Covid-19 telah melakukan hubungan sesama jenis. 

Kasus ini terungkap berawal dari pengakuan pasien Covid-19 di media sosial Twitter @bottialter pada Jumat 25 Desember 2020.

Pasien Covid-19 mengunggah tangkapan layar percakapan Whatsapp-nya dengan perawat di RS Wisma Atlet Kemayoran.

Baca Juga: Ditanya Soal Kemungkinan Arab Spring di Tanah Air, Abdul Mu'ti: Indonesia Cepat Konsolidasinya

Dalam chat mesum itu pasien janjian melakukan seks sesama jenis di toilet Wisma Atlet.

Tidak hanya itu saja, bahkan pasien pun mengunggah foto APD yang dikenakan oleh nakes dalam kondisi terlepas.

Seketika pengakuan itupun menjadi viral dan mendapat kecaman dari masyarakat.

Baca Juga: Kerajaan Malaysia Mengutuk Keras Parodi Lagu Indonesia Raya yang Dapat Ganggu Hubungan Harmonis

Hingga belakangan ini pasien mengunci akun Twitternya agar tak bisa diakses publik.

Ketika mendengar kabar tersebut Kodam Jaya pun langsung mencari identitas pasien dan nakes.

Keduanya juga langsung diperiksa dan ditangkap.

Baca Juga: Abdul Mu'ti Ajak Lihat 4 Demokrasi Sehat, Peran Masyarakat Sangat Aktif

Usai ditangkap, tenaga kesehatan dan pasien Covid-19 pun mengakui sudah melakukan hubungan intim sesama jenis.

"Hasil pemeriksaan awal mereka mengakui, namun untuk proses selanjutnya akan diserahkan ke pihak kepolisian selaku penyidik sipil demi keadilan," ucap Letnan Kolonel ARH Herwin BS kepala penerangan Kodam Jaya.

Dari hasil tes yang dilakukan oknum nakes menunjukan hasil negatif, sedangkan pasien masih positif.

Baca Juga: Habib Rizieq Kembali Diperiksa Polisi Hari Ini, Terkait Kasus Kerumunan di Megamendung

Oknum nakes lantas diserahkan ke Polres Jakarta Pusat untuk proses hukum lebih lanjut.

Sementara sang pasien belum diserahkan ke polisi, karena hasil tes yang dilakukan menunjukan positif Covid-19.

Hingga kini, pasien tersebut masih akan menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran dengan pengawasan ketat.***

Editor: Asri Sulistyowati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x