Network
PR CIREBON - Ustaz Abdullah Gymnastiar atau yang biasa dikenal sebagai Aa Gym, menyatakan bahwa sebagai masyarakat Indonesia pasti bersama-sama merindukan bangsa ini menjadi bangsa yang bermartabat.
Aa gym melanjutkan bahwa merindukan juga menjadi bangsa yang bahagia, bangsa yang membawa kemaslahatan besar bagi masyarakatnya maupun negeri lainnya.
Akan tetapi, menurut Aa gym, hal itu tidak mungkin terjadi kecuali bangsa Indonesia menjadi bangsa yang benar dan adil.
"Kita punya Pancasila, di sana sudah tersimpan semuanya," kata Aa Gym, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com di kanal Youtubenya, 10 Desember 2020.
Baca Juga: Rizieq Shihab Jadi Tersangka, Musni Umar: Kerumunan Bukan Sebab Habib, Tanggung Jawab Panitia
Lebih lanjut, untuk menjadi bangsa yang seperti itu maka memerlukan para tokoh politik maupun tokoh-tokoh di negeri ini yang memiliki sifat kenegarawan.
Juga mereka yang tidak mementingkan kepentingan diri, kelompok, atau politiknya tetapi yang benar-benar ingin bangsa Indonesia maju terus ke depan dengan mewariskan yang terbaik bagi generasi yang akan datang.
"Saudaraku sekalian, kejadian yang ada sekarang ini harusnya disikapi dengan sikap negarawan," ujar Aa Gym.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Foto Jenazah Tersenyum dari Salah Satu Laskar FPI Korban Penembakan ?
Aa Gym meminta untuk bersama-sama menjadikan semua kejadian sebagai langkah untuk maju ke depan, karena dia menilai tidak mungkin akan terus berkutat dengan masalah-masalah terus seperti ini sehingga bangsa tidak bisa maju.
"Kita harus berani berkomitmen mana yang benar. Yang benar memang benar bena, bukan benar rekayasa, dan tegakkan keadilan ini dengan seadil-adilnya," ucap Aa Gym.
Aa Gym menuturkan bahwa Indonesia memerlukan komitmen dari semua tokoh bangsa akan kebenaran dan keadilan.
Baca Juga: Ruhut Sitompul Sindir Demokrat, Imbas Kemenangan Gibran dan Bobby Nasution di Pilkada 2020
Karena tanpa kebenaran yang ditegakkan, tanpa keadilan yang ditegakkan, akan mustahil bangsa ini akan berkah, akan bermartabat.
"Kita akan selalu hidup dalam kesulitan-kesulitan dan menjadi bangsa yang memalukan, Naudzubillah," katanya.
Aa Gym berharap dengan adanya kejadian tersebut, memang yang wafat sudah tidak bisa bangun untuk memberi kesaksian.
Sehingga bangsa Indonesia bisa belajar dari kejadian tersebut, belajar dari kesalahan, dan bersama-sama berkomitmen untuk menjadi lebih baik ke depan.
"Insya Allah akan membawa kebaikan jika disikapi dengan jiwa yang penuh dengan kenegarawan," kata Aa Gym.
***
