Dobel Penerima Bansos APBD Kerap Terjadi, Pemkot Magelang Pastikan Tidak Akan Terjadi

- 5 Desember 2020, 08:07 WIB
Dobel Penerima Bansos APBD Kerap Terjadi, Pemkot Magelang Pastikan Tidak Akan Terjadi
Dobel Penerima Bansos APBD Kerap Terjadi, Pemkot Magelang Pastikan Tidak Akan Terjadi /Pikiran Rakyat



PR CIREBON - Pemerintah Kota Magelang, Jawa Tengah memastikan tidak ada penerima ganda bansos dari APBD 2020 untuk menghindari kesenjangan sosial.

"Dipastikan tidak akan berulang atau dobel diberikan kepada masyarakat, agar tidak terjadi kesenjangan sosial di tengah masyarakat, apalagi masih dalam suasana pandemi COVID-19," kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Magelang Wawan Setiadi, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.

Dia mengatakan, penerima bantuan berdasarkan APBD 2020 dan sesuai SK Walikota Magelang Nomor 900/36/122 tahun 2020 ada 850 orang. Namun realisasinya adalah 50 orang dengan total dana Rp 90.980.000.

Baca Juga: Kasus Harian Covid-19 Tembus Rekor Tertinggi, Puan Maharani: Pemerintah Harus Evaluasi Menyeluruh

"Akhirnya diperoleh hanya 50 orang penerima bantuan ini, setelah ada seleksi dan 'crossceck' dengan penerima bantuan tunai lainnya, terutama bantuan dari Dinas Sosial serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan," katanya.

Penyerahan bantuan sosial kepada masyarakat berupa uang yang bersumber dari APBD Kota Magelang 2020 di Aula Pengabdian kepada Masyarakat pada hari Jumat tanggal 4 Desember oleh Walikota Magelang Sigit Widyonindito secara simbolis kepada perwakilan penerima dengan menerapkan protokol kesehatan.

Wawan pun memastikan keputusan itu diambil berdasarkan saran dan rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Baca Juga: Kadernya Ditangkap KPK Karena Korupsi, Prabowo Marah Merasa Dikhianati Mantan Ajudannya

"Penyerahan bantuan ini juga setelah ada verifikasi dan pertimbangan atas saran dan rekomendasi dari BPK pada saat audit intern kemarin," ujarnya.

Ketua penerima bantuan, Walikota Sigit berpesan agar bantuan digunakan dengan baik dan bijak, untuk memenuhi kebutuhan di tengah pandemi virus corona.

"Hanya saya ingin berpesan, di tengah-tengah pandemi, ekonominya menurun, semoga tetap semangat, tetap sehat. Bantuan yang diberikan dimanfaatkan dengan baik, terutama untuk meningkatkan ekonomi bagi keluarga," jelasnya.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x