Kasus Covid-19 di India Melonjak Lagi, Anas Thahir: Indonesia Tak Boleh Lengah, Tutup Akses Masuk

23 April 2021, 15:45 WIB
Anggota Komisi IX DPR RI Anas Thahir meminta pemerintah menutup akses masuk WNA dari India karena kasus Covid-19 di sana tengah melonjak.* /Instagram @anas.thahir

PR CIREBON – Belakangan ini, dilaporkan kondisi India yang tengah menghadapi gelombang kedua Covid-19 yang parah.

Tercatat 314.835 kasus baru harian pada Kamis, 22 April 2021 dan membuat India kewalahan karena infrastruktur kesehatannya makin melemah.

Bahkan, angka kematian dalam sehari di India mencapai 306 orang. Hal ini membuat Indonesia harus ekstra berhati-hati terhadap kemungkinan yang akan terjadi.

Baca Juga: Jeno NCT Ulang Tahun Hari Ini, Begini Perjalanan Dirinya hingga Menjadi Idol

Anggota Komisi IX DPR RI Anas Thahir menegaskan, agar Pemerintah Indonesia untuk menutup akses masuk dari kedatangan internasional.

Hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan masuk dari luar negeri mengingat kasus Covid-19 di negara seperti India semakin mengkhawatirkan.

“Apalagi ditengarai banyak WNA India dan WNI yang masuk wilayah Republik Indonesia di saat ‘tsunami’ Covid-19 sedang terjadi di India,” ujar Anas Thahir dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara, Jumat, 23 April 2021.

Baca Juga: Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Dapat Sepasang Jam Tangan Mewah Harga Rp160 Juta dari Maia Estianty

Anas Thahir mengkhawatirkan kondisi Indonesia jika pemerintah tidak segera menindak tegas dan membuat aturan mengenai larangan kedatangan bagi WNA ke Indonesia.

Ia berujar, tindakan tegas dapat dilakukan dengan cara menutup pintu masuk dari jalur negara-negara yang sedang mengalami lonjakan kasus, khususnya di India.

Diketahui, kondisi India dalam menghadapi kasus gelombang kedua Covid-19 ini sangat memprihatinkan.

Baca Juga: Bangkitkan Pernikahan Bahagia, Intip 10 Tanda Bahaya yang Harus Segera Diatasi

Anas Thahir tidak ingin hal itu terjadi pula di Indonesia. Ia resah dengan kemungkinan munculnya virus-virus yang bermutasi semakin beragam.

Saat ini, Indonesia masih fokus dengan penanganan kasus dan pemberian vaksin Covid-19 secara bertahap.

Diharapkan, Indonesia dapat terus mengerem lonjakan kasus dan dapat memberikan vaksin Covid-19 lebih banyak lagi kepada masyarakat yang belum tervaksin.

Baca Juga: Kasus Baru Covid-19 Melonjak, Kanada Larang Penerbangan Penumpang dari India dan Pakistan Selama 30 Hari

“Indonesia tidak boleh lengah sedikit pun. Maka selain melakukan pembatasan sosial di dalam negeri, pemerintah juga harus bertindak cepat, tegas, dan antisipatif terhadap arus keluar masuk WNA/WNI yang melakukan perjalanan antar negara,” kata Anas Thahir.

Selain upaya yang harus dilakukan pemerintah melalui kebijakan-kebijakan, masyarakat juga dihimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan selama beraktivitas.

Selama bulan Ramadhan ini, hindari kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan dan selalu menjaga kesehatan dan kebersihan.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler