Jawa Tengah Bebas Zona Merah, PPKM Hingga 'Jateng di Rumah Saja' Diklaim Berhasil Tekan Penyebaran Covid-19

16 Februari 2021, 14:00 WIB
Penerapan PPKM hingga program 'Jateng di Rumah Saja' diklaim berhasil membuat Provinsi Jawa Tenhgah Lepas dari zona merah.* /Humas Jateng/

PR CIREBON- Upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa tengah dalam menekan penyebaran Covid-19 telah membuahkan hasil.

Hal itu diketahui berdasarkan angka kasus penyebaran Covid-19 di Jawa Tengah yang terus menerus mengalami penurunan.

Bahkan dari 35 kabupaten/kota di Jawa tengah, kini sudah tidak lagi ada zona merah, dan telah berubah menjadi zona oranye.

Baca Juga: Kapolri Sebut UU ITE Kerap Digunakan Kriminalisasi, Hidayat Nur Wahid: Sudah Seharusnya Segera Direvisi

Hal tersebut, tentunya tidak lepas dari upaya Pemprov Jawa Tengah dalam menangani Covid-19.

Mulai dari Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), percepatan vaksinasi, hingga gerakan 'Jateng di Rumah Saja' selama dua hari.

Gerakan 'Jateng di Rumah Saja' yang diterapkan pada 6-7 Februari lalu mulai menunjukkan dampak signifikan.

Penurunan angka kematian hingga angka terkonfirmasi Covid-19 mulai terlihat di minggu ke-6.

Baca Juga: Minta Kapolri Tegakkan UU ITE secara Konsisten, Jokowi: Negara ini Harus Menjamin Keadilan Masyarakat

Hal itu disampaikan Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai melakukan rapat Koordinasi Percepatan Penanganan Covid-19 di lantai 2 Kantor Setda Provinsi Jawa Tengah, Senin, 15 Februari 2021.

"Jadi kasus aktifnya menurun, bahkan untuk pertama kali kemarin saya dilapori yang terkonfirmasi sudah menurun juga," tutur Ganjar Pranowo, Senin, seperti dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Humas Jateng.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah pada 18-24 Januari, yang masuk zona merah diantaranya Kabupaten Grobogan, Klaten, Kendal dan Kota Semarang.

Baca Juga: Sudah Ditahan 6 Bulan, Mantan Jurnalis ini Tak Diberitahu Kejahatan Apa yang Dituduhkan padanya

Sedangkan pada 25-31 Januari zona merah meliputi Kabupaten Kendal, Karanganyar, Cilacap, Blora dan Kebumen.

Sementara itu, saat ini angka penyebaran Covid-19 pun terus menurun hingga 1-7 Februari 2021, dengan demikian Provinsi Jawa Tengah tidak ada zona merah.

"Hari ini kabarnya bagus, kalau kita lihat gambar terakhir sekarang tidak ada lagi zona merah, semuanya oranye, tapi kuningnya belum," tutur Ganjar.

Baca Juga: Beri Apresiasi kepada JK dan SBY, Fadjroel Rachman: Demikianlah Tugas Negarawan, Hormat!

"Makin hari, makin turun. Angka terkonfirmasi turun dan angka kematian juga turun. Ini bagus," imbuhnya.

Ganjar juga menjelaskan, gerakan 'Jateng di Rumah Saja' ternyata berhasil menurunkan mobilitas masyarakat, sehingga berpengaruh pada angka penularan Covid-19.

"Kemarin dari dua hari di rumah saja, ternyata dari sisi pergerakannya turunnya luar biasa, 40-50 persen lebih, jadi ini menurut saya berita yng cukup baik. Ini gambar-gambar yang menurut saya menunjukkan optimisme kita,"ujarnya.*** 

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Humas Jateng

Tags

Terkini

Terpopuler