Network
PR CIREBON - Rail Express, layanan PT Kereta Api Indonesia (Persero) untuk jasa angkutan ritel, mencatatkan kenaikan pengangkutan barang sebesar 73 persen pada Juni 2020 atau telah melayani 10.581 ton.
Dinilai banyak peminat, Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, memperluas layanan Rail Express untuk melayani masyarakat mengirimkan barang di wilayah kerjanya.
"Pada November, diprogramkan akan ada dua stasiun lagi di Daop 3 yang akan melayani layanan Rail Express," kata Manajer Humas KAI Daop 3 Cirebon Luqman Arif, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Dahlan Iskan Sebarkan Pesan Penolakan Omnibus Law di WhatsApp, Tinjau Faktanya
Di wilayah Daop 3 Cirebon, layanan Rail Express saat ini tersedia di tiga stasiun, yaitu Stasiun Cirebon, Cirebon Prujakan, dan Jatibarang.
Luqman mengatakan bahwa layanan Rail Express akan diperluas lagi di dua stasiun yang berada di wilayah Daop 3 Cirebon yaitu Haurgeulis (Indramayu) dan Stasiun Brebes.
Rail Express merupakan layanan dari KAI untuk masyarakat yang ingin mengirimkan barang mereka via kereta api, mencakup hampir semua jenis barang ritel, di antaranya paket, dokumen, motor, produk UMKM, e-commerce, bahan pangan dan lainnya.
Khusus untuk bahan pangan, Rail Express melayani pengiriman bahan pokok, biji-bijian, buah, hewani, makanan olahan, rempah-rempah, sayur, susu, dan telur.
Baca Juga: Banyak Demonstran Omnibus Law Reaktif Covid-19, IDI Khawatir: Rem Darurat Bisa Ada di Jakarta Lagi
"Untuk tarif, Rail Express menetapkan harga per satuan kilogram dan per tujuan, di mana pengiriman barang dapat dilayani di seluruh wilayah rel kereta api di Pulau Jawa," ujarnya.
Dia mengatakan tarif Rail Express lebih murah dibanding tarif ekspedisi lain dan waktu pengiriman relatif lebih cepat dan aman.***
