Network
SABACIREBON - Pemilihan Kepala Desa ( Pilkades ) secara serentak di 139 desa di Kabupaten Indramayu, molor dilaksanakan alias batal digelar sesuai jadwal. Penyebabnya dikarenakan waktu yang bersamaan dengan tahapan Pemilu dan Pilkada 2024.
PLT Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Indramayu, Jajang Sudrajat, mengatakan, rencananya Pilkades secara serentak tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca Juga: Pemkab Majalengka Segera Gelar MTQ ke-53 Tingkat Kabupaten 2023, Catat Tanggalnya
"Demi menjaga kondusivitas serta stabilitas di Kabupaten Indramayu, Proses Pilkades di 139 Desa diundur sampai dengan usai pelantikan Presiden dan Pilkada 2024,"terang Jajang Sudrajat, Senin 11 September 2023.
Menurut Jajang, hal tersebut sesuai dengan surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia nomor : 100.3.5.5/244/SJ Tanggal 14 Januari 2023, perihal pelaksanaan pemilihan Kepala Desa pada masa Pemilu dan Pilkada serentak Tahun 2024, yang ditujukan kepada Gubernur dan Bupati - Walikota.
Atas dasar hal tersebut Bupati Indramayu telah melakukan langkah-langkah penanganan penyelenggaraan pemilihan kuwu sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Baca Juga: Ribuan Guru di Majalengka Mengikuti Workshop IKM dan Pemanfaatan PMM, Jenjang Pendidikan Paud, SD dan SMP
"Pada tanggal 6 Februari 2023 telah berkirim surat kepada Gubernur Jawa Barat dengan nomor surat 141.1/309/ -DPMD perihal Permohonan Pertimbangan Pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Indramayu," ucap Jajang.
Mendapat jawaban Surat dari Gubernur Nomor 1403/HK.02.01/HUKHAM tanggal 17 Februari 2023 Perihal Tanggapan atas Permohonan Pertimbangan Pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Indramayu.
Bupati Indramayu telah berkirim surat kembali kepada Kemendagri perihal Permohonan Pertimbangan Pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Indramayu.
