Network
PIKIRAN RAKYAT - Stok darah di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cirebon selama bulan suci Ramadhan ini mengalami penurunan.
Meskipun demikian, Pelaksana Pencarian dan Pelestarian Donor Darah Sukarela (PPDDS) Kantor Unit Donir Darah PMI Kota Cirebon, Niken Dewi Setyaningtyas mengatakan, penurunan stok darah ini dinilai belum begitu signifikan.
Untuk jenis komponen darah yang banyak dibutuhkan saat ini adalah trombosit, di mana rata-rata permintaan dengan riwayat pasien berdiagnosa DBD.
Baca Juga: Sejak Pandemi Covid-19, Petugas PMI Kota Cirebon Sudah Semprotkan 5.340 Liter Disinfektan
"Di bulan Ramadhan ini kami bekerja sama dengan beberapa Gereja, di antaranya dengan Gereja Kristen Indonesia (GKI) wilayah Pengampon Kota Cirebon," katanya saat ditemui sejumlah wartawan Senin, 27 April 2020.
Niken menambahkan, pelaksanaannya masih kurang jika dibandingkan melaksanakan donor darah langsung di Gereja.
"Langkah antisipasinya kami ambil adalah memberlakukan donor tukar, yaitu meminta pihak keluarga pasien yang membutuhkan darah untuk menyumbangkan darahnya demi menjaga stok darah di kami," ungkapnya.
Baca Juga: Sembuh dari Covid-19, Budi Karya Sumadi Siap Jadi Pendonor Plasma Darah
Pantauan PikiranRakyat-Cirebon.com dari pihak Unit donor darah PMI Kota Cirebon sendiri, stok darah yang tersedia sekarang ini, untuk golongan darah A jenis Whole Blood (WB) sebanyak 20 kantung labu, golongan darah B jenis WB sebanyak 22 kantung labu, golongan darah O jenis WB sebanyak 5 kantung labu, dan golongan darah AB jenis WB sebanyak 1 kantung labu.
