Network
/photo/2020/03/13/4036604209.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Merebaknya kasus virus corona baru yang dinamai covid-19 menjadi faktor utama Pemerintah Kota Cirebon belum menyetujui kegiatan perdana yang akan digelar oleh komunitas Jabar Bergerak di Kota Cirebon, 5 April 2020.
Hal ini diungkapkan Walikota Cirebon, Drs. Nasrudin Azis, S.H. saat menerima kunjungan dari Komunitas Jabar Bergerak di Ruang Adipura Kencana, Gedung Balaikota Cirebon Jumat 13 Maret 2020.
Hal ini diungkapkan Walikota Cirebon, Drs. Nasrudin Azis, S.H. saat menerima kunjungan dari Komunitas Jabar Bergerak di Ruang Adipura Kencana, Gedung Balaikota Cirebon Jumat 13 Maret 2020.
Azis dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sebetulnya mendukung adanya kunjungan yang sudah rutin dilakukan komunitas jabar bergerak, kepada pemerintah Kota Cirebon.
Program-programnya juga ke depan harus disambut suka cita oleh para pejabat SKPD terkait, sebagai mitra ke depan dalam mendukung program gubernur melalui Komunitas Jabar Bergerak.
"Namun untuk event mendatangkan banyak orang ke Cirebon pada tanggal 5 April 2020, ini perlu diantisipasi sebagai langkah antisipasi karena sekarang sedang marak penyebaran Covid-19," kata Azis.
Azis memberikan waktu untuk bisa tidaknya menyetujuinya, karena pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan gubernur terkait acara tersebut.
"Namun untuk event mendatangkan banyak orang ke Cirebon pada tanggal 5 April 2020, ini perlu diantisipasi sebagai langkah antisipasi karena sekarang sedang marak penyebaran Covid-19," kata Azis.
Azis memberikan waktu untuk bisa tidaknya menyetujuinya, karena pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan gubernur terkait acara tersebut.
Baca Juga: Tips untuk Pengelola Medsos, dari Cara Cari Ide hingga Konsistensi untuk Naikkan Follower
Pengurus Jabar Bergerak Bidang Kesehatan dan Lingkungan, Dewi Martauli menjelaskan even yang nanti akan digelar sebetulnya lebih kepada acara lokal, artinya akan lebih banyak mengundang warga lokal dari cirebon.
"Justru nanti diharapkan dalam kegiatan ini, akan menjadikan kegiatan edukasi preventif teman-teman di Cirebon, karena selama ini event dari gubernur tidak mungkin dibatalkan, " kata Dewi usai acara.
Dewi menjelaskan kunjungan ke sekian kalinya ke Pemkot Cirebon sendiri, sebagai bentuk lanjutan dalam rancangan kepengurusan struktur organisasi.
"Justru nanti diharapkan dalam kegiatan ini, akan menjadikan kegiatan edukasi preventif teman-teman di Cirebon, karena selama ini event dari gubernur tidak mungkin dibatalkan, " kata Dewi usai acara.
Dewi menjelaskan kunjungan ke sekian kalinya ke Pemkot Cirebon sendiri, sebagai bentuk lanjutan dalam rancangan kepengurusan struktur organisasi.
Untuk Jabar bergerak sendiri sudah ada di 20 Kabupaten Kota di Jawa Barat, Cirebon termasuk ke dalamnya.
"Kami Komunitas Jabar Bergerak fokus terhadap lima bidang yaitu pendidikan, kesehatan, lingkungan, Paluta dan keagamaan, " jelas Dewi.
Dewi menambahkan sebagai organisasi yang fokus pada bidang sosial, Jabar bergerak memang organisasi yang non apbd, sehingga memerlukan orang yang fokus pada fashionnya.***
"Kami Komunitas Jabar Bergerak fokus terhadap lima bidang yaitu pendidikan, kesehatan, lingkungan, Paluta dan keagamaan, " jelas Dewi.
Dewi menambahkan sebagai organisasi yang fokus pada bidang sosial, Jabar bergerak memang organisasi yang non apbd, sehingga memerlukan orang yang fokus pada fashionnya.***
