Laskar Macan Ali Keraton Cirebon Dikerahkan untuk Bersihkan Situs Matangaji, Pemilik Tanah Siap Bertanggung Jawab

25 Februari 2020, 19:23 WIB
Sejumlah Prajurit Macan Ali Keraton Cirebon memberishkan tanah yang mengurusi bangunan Situs Matangaji.* /
PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 50 orang prajurit dari Laskar Macan Ali Keraton Cirebon dikerahkan ke lokasi robohnya Situs Matangaji pada Selasa 25 Februari 2020.
 
Pengerahan tersebut dilakukan untuk melakukan pembersihan, tanah yang sempat menutupi bangunan situs.
 
Baca Juga: Temukan 13 Kasus Virus Corona Corona, Amerika Serikat Minta Korea Selatan Kurangi Pelatihan Militer
 
Ketua Laskar Macan Ali Cirebon Prabu Diaz mengatakan, sebelumnya telah terjadi perusakan situs yaitu Situs Sultan Matangaji.
 
"Situs Sultan Matangaji merupakan Sultan ke V Keraton Kasepuhan Cirebon, oleh pemilik tanah berinisial S, kami sengaja terjun ke lapangan untuk bersih-bersih dan mengangkat kembali tanah-tanah yang sudah mengurus situs," kata Diaz.
 
Baca Juga: Bantu Pertumbuhan Rambut, Ketahui 4 Manfaat Bawang Putih yang Jarang Diketahui
 
Menurut Diaz, pihaknya mengumpulkan kembali bata-bata kuno yang usianya sudah hampir dua ratus tahun.
 
Laskar Macan Ali Keraton Cirebon datang untuk membersihkan tanah bekas pengurugannya.
 
Dalam kegiatan ini, disaksikan pula oleh pejabat dari Dinas Lingkungan, Dinas Pariwisata, masyarakat, pemilik tanah, dan dari tim situs dari Keraton Cirebon.
 
Baca Juga: Hadiri Launching Jersey 3 Klub Binaan Polri, Menpora Zainudin Amali Minta Polri Tetap Tegas Tanpa Kecuali
 
Diduga pengrusakan ini dilakukan oleh si pemilik tanah, bukan oleh pihak perumahan atau PT. Dua Mata.
 
"Selama ini salah persepsi pengurugan dilakukan oleh pemilik tanah, karena unsur ketidaksengajaan dari pihak pemilik tanah S juga akan di bertanggung jawab,"kata Diaz.***
 
Editor: Tyas Siti Gantina

Tags

Terkini

Terpopuler