Mengenang Mang Ihin : Tampar Pemain Persib yang Tertunduk Lesu

- 5 Maret 2024, 20:19 WIB
Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin tutup usia
Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin tutup usia /

Dua tim “musuh bebuyutan”, kembali bentrok di pemuncak kompetisi. Bahkan menjadi kali ketiga. Mirip el clasico Indonesia masa itu. Dua laga final sebelumnya, Persib kalah. Kali ini, Persib bertekad “balas dendam”.

Bentuk dukungan lainnya yang tak biasa, Mang Ihin memboyong Sate Hodori dari Stasiun Hall Bandung ke Hotel Century, Jl. Pintu I Senayan, tempat tim Persib menginap. Tentu, bakal menjadi menu perayaan kemenangan.

Harapan tak selalu sama dengan kenyataan. Persiapan dan tekad menyertai semangat Persib. Menang dan juara. Bahkan seolah sudah di depan mata. Persib yang sempat unggul 2-0.

  Penonton berjubel melebihi kapasitas stadion, hingga luber ke sisi lapangan. Siap merayakan gelar juara. Tak dinyana, tim “musuh bebuyutan” PSMS berhasil menyamakan skor hingga adu penalti. Apa hendak dikata, Persib dipaksa menerima kekalahan pahit itu.

 Baca Juga: Terlilit Pinjol, Pria Ini Nekat Rampok Minimarket Pakai Pistol Mainan, Ujungnya Begini

Adegan berikutnya, sudah bisa diduga. Para pemain tertunduk lesu meninggalkan arena. Spasi inilah moment bersejarah itu berlangsung. Mang Ihin yang berlatar tentara bagai tabu melihat pemandangan buram itu.

Dengan sigap berdiri, beliau meminta para pemain (tetap) berjalan tegap. Tampak adegan beliau mendongakkan kepala pemain dari sebelumnya tertunduk. Di antaranya bahkan ditempeleng (ditampar).

Sebuah peristiwa yang bermakna pembelajaran atas konsekuensi dari kompetisi. Senantiasa menjunjung tinggi sportivitas. Selamat jalan, Mang Ihin– imam wahyudi (iW)
jurnalis senior di bandung. .***

Halaman:

Editor: Uyun Achadiat

Sumber: Tulisan opini Imam Wahtudi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah