Network
SABACIREBON – Seetelah ada Salawat dari Garut untuk Ganjar Pranowo, Sabtu 23 Juli 2022, muncul deklarasi dukungan santri terhadap Ganjar Pranowo untuk maju pada Pemilihan Presiden.
Dukungan santri diwijudkan dalam acara Sejuta Shalawat dan Doa Bersama untuk Bangsa, di Pondok Pesantren Al-Makkiyah, Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Sabtu 23 Juli 2022.
Baca Juga: Inilah Syarat untuk Kampanye di Kampus atau Pesanren yang Perlu Diketahui
"Ini acara positif yang memang harus berlangsung secara universal di setiap kabupaten," kata Pengasuh Pondok Pesantren Al-Makkiyah KH Muhammad Maki, di Karawang, Minggu 24 Juli 2022.
Ia mengatakan, Ganjar Pranowo adalah figur pemimpin mumpuni, memiliki rekam jejak yang baik, berkarakter ramah, merakyat, tetapi juga tegas.
Baca Juga: Polisi Tembak Polisi : Pengacara Sebaiknya tidak Sampaikan Info yang Bukan Keakhliannya
Ganjar juga dinilai sebagai tokoh yang memiliki segudang program yang terbukti mampu menurunkan tingkat kemiskinan di Jawa Tengah.
Selain itu, Ganjar Pranowo dinilai sebagai figur pemimpin nasionalis agamis yang merakyat, berkepribadian baik dan bebas dari korupsi.
Baca Juga: Sang Dewa Matahari itu Harus Minum Obat..
Karena itu, dalam acara Sejuta Shalawat dan Doa Bersama untuk Bangsa tersebut ribuan santri, kiai, ibu-ibu majelis taklim dan masyarakat menginisiasi terbentuknya relawan Santri Dukung Ganjar atau SDG.
Diharapkannya, kelak Pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Ganjar Pranowo periode 2024-2029 dapat meningkatkan sinergi dengan ulama, pondok pesantren maupun para santri, demi menjaga NKRI hingga menangkal radikalisme.
Baca Juga: Uniknya Hiasan Keramik Dinding Keraton Kasepuhan, Bukti Toleransi dan Kebinekaan
Koordinator Wilayah SDG Jabodetabek Farhan Ikhsan mengatakan, warga Indonesia membutuhkan figur pemimpin yang dekat dengan rakyat, memiliki integritas dan bergerak atas dasar kepedulian terhadap masyarakat.
"Yang pertama, kita melihat Bapak Ganjar Pranowo memang sosok yang mudah bermasyarakat. Artinya sering turun ke masyarakat, melihat langsung kondisi masyarakatnya sendiri," katanya. ***
