Baca Juga: PREVIEW: Persib Bandung vs Barito Putera, Adu Sengit dan Teror Sang Mantan
"Pemda Provinsi Jabar contoh hadirnya negara di tengah umat, mengomunikasikan kepada dunia bahwa islam itu indah," ujar Andika.
Hal senada diungkapkan ulama English for Ulama Batch II lainnya Supardan, ulama asal Kota Sukabumi itu mengatakan bahwa dia akan mempersiapkan diri sebaik-baiknya, termasuk menguasai bahasa Inggris.
"Kami mempersiapkan diri sebaik- baiknya, kami harus mampu menguasai pembelajaran bahasa Inggris. 10 hari (pelatihan) mendapat pembekalan yang luar biasa.
Baca Juga: Ditertibkan dari Kawasan Tertib Lalu Lintas, PKL Cirebon Protes Parkir Liar Malah Dibiarkan
"Kami berterima kasih kepada Pemda Provinsi Jabar terutama Bapak Gubernur Ridwan Kamil, saya sangat mendukung program English For Ulama," ujar Supradan.
Sedangkan, salah satu ulama yang tergabung dalam English for Ulama sebelumnya, Hasan Al-Banna, menceritakan bagaimana pengalamannya selama berdakwah di Eropa.
"Agenda di sana cukup padat. Kita ada kunjungan ke kantor pemerintah setempat, bertemu perwakilan politisi, pengusaha muslim di sana, dan kita berbagi cerita," ujar Hasan.
Baca Juga: Lebih dari Sekadar Tetangga, Australia Anggap Indonesia sebagai Pemimpin
Saat di Eropa, Hasan menjadi salah satu pembicara dalam Thurrock Interfaith Roundtable Dialogue atau dialog antaragama yang berlangsung di Grays, Thurrock --sekitar 30 km di timur London.