Network
PR CIREBON - Mungkin masih ada sebagian orang Jawa Barat tidak mengetahui bahwa Kamis, 19 Agustus 2021 adalah perayaan Hari Jadi Provinsi Jawa Barat yang ke-76.
Hari Jadi Provinsi Jawa Barat ini memang hanya berselang dua hari dengan hari setelah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang tepatnya terjadi pada 19 Agustus 1945.
Artinya, hari ini bertepatan dengan Hari Jadi Provinsi Jawa Barat yang ke-76.
Baca Juga: Teddy Gusnaidi Sebut Ada Kelompok yang Sengaja Menarik Masalah Afghanistan dan Traliban ke Indonesia
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari postingan instagram @ridwankamil pada 19 Agustus 2021, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengucapkan Dirgahayu Provinsi Jawa Barat ke-76.
Ridwan Kamil menyampaikan bahwa dalam perayaan Hari Jadi Provinsi Jawa Barat ini dilakukan dengan mengadakan upacara secara sederhana dan terbatas dalam suasana keprihatinan.
Ridwan Kamil berharap keadaan pandemi yang ada bisa segera terlewati yang pada akhirnya akan mengembalikan gairah ekonomi.
Baca Juga: Militan Serang Konvoi, Puluhan Orang Tewas di Burkina Faso
“Semoga pandemi segera terlewati. Insya Allah ekonomi bangkit kembali. Semoga Allah swt selalu menjaga dan melindungi kami dari bencana dan marabahaya,” ucap Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat itu juga menambahkan kalau dirinya berdoa agar keadaan selalu damai kondusif dan selalu diberikan kesejahteraan untuk masyarakatnya.
“Semoga selalu adil para pemimpinnya, selalu sejahtera masyarakatnya, selalu damai kondusif wilayahnya, selalu juara dengan prestasi-prestasinya, dan semoga Allah SWT selalu mencurahkan rahmatnya kepada provinsi tercinta ini,” kata Ridwan Kamil.
Baca Juga: Rizky Billar Telah Sah Menjadi Suami dari Lesti Kejora: Beban Semakin Besar di Pundak Saya
Menjelang Hari Jadi Provinsi Jawa Barat, ada kabar baik mengenai pencapaian yang luar biasa dalam penanganan Covid-19.
Ridwan Kamil menyatakan bahwa di Jawa Barat sudah tidak ada lagi Kota atau Kabupaten yang masuk ke kategori zona merah atau risiko tinggi.
Kita tidak ada lagi zona merah per minggu ini seluruh wilayah di tanah Jawa Barat risiko tinggi sudah turun ke risiko sedang itu berkat kerja keras semua pihak dan juga doa semua pihak,” ucap Ridwan Kamil pada 18 Agustus 2021 yang dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Jabarprov.
Baca Juga: Sang Kekasih Hamil, Valentino Rossi Segera Jadi Ayah!
Diketahui juga kalau tingkat keterisian rumah sakit atau BOR di Jawa Barat terus mengalami penurunan.
Saat ini, didapat ada 27 persen angka BOR di Jawa Barat yang semulanya mencapai 28,5 persen, nilai tersebut adalah yang terendah selama pandemi berlangsung.
“Saya laporkan update terakhir pertama alhamdulillah keterisian rumah sakit kita rekor terendah ada di angka 27 persen, itu terendah dalam sejarah Covid di pengendalian rumah sakit,” kata Ridwan Kamil.
Baca Juga: Dituduh Telah Mendukung Terorisme, 4 Mahasiswa Ditangkap Kepolisian Hong Kong
Provinsi Jawa Barat juga terus menggenjot program vaksinasi sebagai salah satu langkah untuk mengejar kekebalan komunal pada akhir tahun nanti.
“Ini adalah perjuangan bersama. Setelah ini vaksinasi akan kita kejar setelah di pesantren juga di rumah-rumah ibadah,” ucapnya.
“Semua tempat yang memadai kita kejar supaya bisa selesai di bulan Desember,” sambung Ridwan Kamil.
Baca Juga: Dengan Mahar Fantastis! Lesti Kejora dan Rizky Billar Resmi Menjadi Pasangan Suami Istri
Dikabarkan bahwa Jawa Barat sejauh ini sudah menyuntikkan 200 ribu dosis per harinya, setelah sebelumnya hanya mampu sebanyak 50 ribu dosis per hari.
***
