2 Dusun di Muaragembong Kabupaten Bekasi Dilanda Bencana Banjir, 500 Keluarga Terisolasi

- 7 Februari 2021, 17:10 WIB
Sejuah warga di Desa Pantai Harapan Jaya, Muara Gembong, Kabupaten Bekasi harus menerjang banjir setelah terisolasi akibat meluapnya Sungai Ciherang.
Sejuah warga di Desa Pantai Harapan Jaya, Muara Gembong, Kabupaten Bekasi harus menerjang banjir setelah terisolasi akibat meluapnya Sungai Ciherang. /ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

PR CIREBON — Tiga hari terakhir dalam sepekan ini, sebanyak 500 kepala keluarga warga Desa Pantai Harapan Jaya, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, harus terisolasi sebagaimana dampak bencana banjir.

Kabar terkait bencana banjir yang dialami warga Desa Pantai Harapan Jaya Kabupaten Bekasi dibenarkan oleh Camat Muaragembong Lukman Hakim.

"Banjir terjadi di dua dusun yang ada di Desa Pantai Harapan Jaya. Banjir disebabkan luapan air sungai ditambah curah hujan dengan intensitas tinggi. Setelah kami inventarisasi, sedikitnya ada 500 KK (kepala keluarga) yang saat ini masih terisolasi," ungkap Camat Muaragembong Kabupaten Bekasi, Lukman Hakim yang dikutip Pikiran-Rakyat.Cirebon.com dari Antara.

Baca Juga: Pertahankan Ponsel, Tukang Nasi Goreng di Cipatat Dibacok Menggunakan Celurit

Dikatakan Lukman, banjir yang terjadi akibat hujan dengan intensitas yang mengguyur wilayah tersebut dalam kurun waktu beberapa hari terakhir.

Derasnya hujan dengandebit air yang tinggi tersebutlah menjadi penyebab Sungai Ciherang meluap dan membuat akses jalan utama di wilayah sekitarnya digenangi air setinggi 30-100 sentimeter.

Terang saja, dengan luapa air bah Sungai Ciherang itu membuat warga terisolir, hanya bisa bertahan di rumah masing-masing sambil menunggu bantuan yang diharapkan datang dari pemerintah seperti logistik dan obat-obatan.

Baca Juga: Penerapan PPKM di Jabar Efektif, Ridwan Kamil: Kedisiplinan Masyarakat Meningkat hingga 80 Persen

"Bantuan sangat diharapkan warga kami. Tenda darurat serta dapur umum juga dibutuhkan warga saat ini," ujar Lukman Hakim.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x