Kedisiplinan Masyarakat Terhadap Prokes Kian Menurun, Kota Bandung Kembali Masuk Zona Merah

23 November 2020, 21:47 WIB
Ilustrasi Kota Bandung: Kota Bandung saat ini kembali masuk dalam zona merah persebaran Covid-19, hal ini disebabkan karena kedisiplinan masyarakat berkurang. /humas.bandung.go.id/

 

PR CIREBON – Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan wilayah kota itu kembali masuk ke zona merah level kewaspadaan Covid-19 karena kedisiplinan masyarakat terus berkurang.

“Dari pemerintah provinsi indeks kita sudah di bawah 1,80, jadi sudah masuk zona merah,” tutur Yana di Kota Bandung, Jawa Barat, Senin 23 November 2020.

Yana menilai bahwa tingkat kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan menurun. Berdasarkan pantauannya, masyarakat yang berkegiatan di ruang publik masih banyak yang tidak menggunakan masker.

Baca Juga: Demi Perlindungan Data Pribadi, Menkominfo Harap DPR Mempercepat Proses Legislasi RUU PDP

Meski begitu, menurutnya, pengawasan dari Pemerintah Kota Bandung tidak pernah menurun. Sehingga, hal ini harus menjadi perhatian seluruh pihak.

“Kuncinya, pengawasan, secara regulasi dan secara aturan peraturan wali kota itu sudah cukup lah, memang kuncinya pengawasan, harapan saya bukan hanya pemerintah saja, tapi oleh masyarakat juga,” ujarnya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.

Selain itu, tingkat penyebaran Covid-19 di Kota Bandung juga meningkat, terlihat dari meningkatnya keterisian tempat tidur isolasi di sejumlah rumah sakit yang semakin mengkhawatirkan.

Baca Juga: JK Sebut Ada yang Salah dengan Demokrasi Indonesia, Refly Harun: Kritik yang Luar Biasa

“Keterisian tempat tidur isolasi mencapai 86 persen pada pekan lalu, sekarang mungkin sudah di atas 90 persen, “ katanya.

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bandung, secara kumulatif angka terkonfirmasi Covid-19 di Kota Bandung mencapai 2.884 orang. dari jumlah tersebut, 2.404 orang dinyatakan sembuh, 370 orang masih berstatus terkonfirmasi Covid-19 aktif, dan 110 orang dinyatakan meninggal dunia.***

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler