Sejarah Kelam Baru di AS, Jumlah Kematian Akibat Covid-19 Tembus 250 Ribu Jiwa

- 19 November 2020, 11:37 WIB
Pakai masker
Pakai masker /Pixabay

PR CIREBON - Jumlah kematian akibat Covid-19 di Amerika Serikat kini melampaui tonggak sejarah kelam baru yaitu 250.000 nyawa hilang pada hari Rabu, 19 November 2020.

Hal itu membuat sistem sekolah umum Kota New York, yang terbesar di negara itu, menghentikan instruksi di dalam kelas, dengan alasan lonjakan tingkat infeksi virus Corona.

Keputusan untuk menutup sekolah dan kembali secara eksklusif ke pembelajaran di rumah, datang ketika pejabat negara bagian dan lokal secara nasional memberlakukan pembatasan pada kehidupan sosial dan ekonomi untuk mengurangi lonjakan kasus Covid-19 dan rawat inap menuju musim dingin.

Gubernur Tim Walz dari Minnesota, salah satu dari beberapa negara bagian di kawasan yang dirundung oleh tingkat kasus tertinggi per kapita di negara itu, memerintahkan semua restoran, bar, pusat kebugaran dan tempat hiburan ditutup, dan semua olahraga remaja dibatalkan, selama empat minggu.

Baca Juga: Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Bogor, Polri Prediksikan Sindikat Jamaah Islamiyah

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters, menurut Walz dalam jumpa pers malam, lebih dari 90% tempat tidur unit perawatan intensif rumah sakit sudah ditempati di bagian timur negara bagian itu, , seraya menambahkan: "Kami berada pada titik berbahaya dalam pandemi ini."

Tindakan yang dilakukan oleh sekolah-sekolah New York, yang diumumkan oleh Walikota Bill de Blasio melalui Twitter, tidak diragukan lagi melegakan beberapa guru, banyak dari mereka telah menyatakan ketakutannya akan ditempatkan pada peningkatan risiko paparan virus Corona tersebut.

Tapi itu akan membawa kesulitan baru bagi para orang tua yang bekerja yang terpaksa membuat pengaturan pengasuhan anak sekali lagi.

“Saya bisa kehilangan pekerjaan. ... Saya terjebak antara tagihan dan putra saya, dan itu pilihan yang sulit. Sangat sulit, ”kata Felix Franco, 30, seorang karyawan Layanan Pos AS yang telah cuti untuk memulihkan diri dari Covid-19.

Baca Juga: Julukan Luhut dari Media The Australian, Sebut 'Menteri Segalanya' dalam Kicauan Twitternya

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x