Bersedih atas Penyerangan di Wina Austria, Macron: Musuh Harus Tahu dengan Siapa Mereka Berurusan

- 3 November 2020, 14:54 WIB
Presiden Prancis, Emmanuel Macron.
Presiden Prancis, Emmanuel Macron. /



PR CIREBON - Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Senin (waktu setempat) menyatakan dukungannya untuk Austria di tengah 'serangan teror' yang sedang berlangsung di Wina, 3 November 2020.

“Kami orang Prancis berbagi keterkejutan dan kesedihan dari orang-orang Austria yang malam ini dilanda serangan di jantung ibu kota mereka, Wina. Setelah Prancis, negara sahabat diserang. Ini Eropa kita. Musuh kita harus tahu dengan siapa mereka berurusan. Kami tidak akan menyerah,” kata Macron di Twitternya.

Netizen yang membaca cuitan Macron tersebut, mengasumsikan musuh yang dimaksud adalah umat Islam.

Baca Juga: Bak Lompatan Tupai Terjatuh Juga, Curanmor Jakbar yang Sudah Belasan Kali Mencuri Akhirnya Ditangkap

Selain itu, satu orang tewas dan beberapa orang terluka parah dalam beberapa penembakan pada Senin malam di Wina tengah, Polisi Wina (LPD Wien) mengkonfirmasi melalui akun Twitter-nya.

"Seorang pelaku ditembak mati oleh polisi, sementara seorang petugas polisi termasuk yang terluka parah," tulis LPD Wien di Twitter.

Ada enam lokasi penembakan yang berbeda dan penyerang menggunakan senjata panjang, tambahnya. Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Hindustan Times.

Baca Juga: Jelang Pemilihan Umum Presiden Amerika Serikat, Dolar Mencapai Nilai Tertinggi di Dunia

Dengan menyebutnya sebagai 'serangan teroris yang mengerikan', Kanselir Austria Sebastian Kurz juga mengutuk penembakan tersebut, sambil berterima kasih kepada layanan darurat yang mempertaruhkan nyawa mereka untuk menyelamatkan orang.

“Kami sedang mengalami masa-masa sulit di republik kami. Saya ingin berterima kasih kepada semua layanan darurat yang mempertaruhkan nyawa mereka, terutama hari ini untuk keselamatan kita. Polisi kami akan mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku serangan teroris yang mengerikan ini,"ujarnya di Twitter.

Polisi setempat juga mengimbau masyarakat untuk tetap berada di dalam ruangan dan tidak menggunakan transportasi umum.

Baca Juga: Ditetapkan Bersalah dalam Kasus Ujaran Kebencian, Jerinx SID Dituntut Tiga Tahun Penjara

“Masih aktif: Tetap di rumah! Jika Anda berada di Jalanan, berlindung! Jauhkan dari tempat umum, jangan gunakan Transportasi umum!” kata Polisi Wina.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: hindustantimes.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x