Menarik Diri dari Tugas Publik Selama Pandemi, Ratu Inggris Absen Paling Lama Selama Masa Pemerintah

- 15 Mei 2020, 03:00 WIB
RATU Inggris Elizabeth.*
RATU Inggris Elizabeth.* /ANTARA/

PIKIRAN RAKYAT - Ratu Inggris diatur untuk menarik diri dari tugas-tugas publik selama berbulan-bulan. Ketidakhadirannya menjadi absen paling lama yang dipaksakan selama masa pemerintahannya.

Kerajaan Inggris akan tetap berada di Windsor Castle bersama Duke of Edinburgh untuk waktu yang tidak terbatas, dengan pejabat istana yang menegaskan keselamatannya tidak akan dipertaruhkan selama krisis.

Ratu biasanya kembali ke Istana Buckingham dari Windsor pada Mei, tempat ia menghabiskan sebagian besar waktunya hingga liburan musim panas pada bulan Juli di Balmoral.

Baca Juga: Cegah Krisis Keuangan akibat Covid-19, Kim Jong-un Dikhawatirkan Lepas Gelombang Cybercrime Global

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Mirror, ketidakhadirannya yang dipaksakan menjadi periode waktu terpanjang di mana ia telah dijauhkan dari tugas-tugas resmi selama 68 tahun pemerintahannya.

Pasukan Berwarna, Urutan Layaan Garter, dan pesta kebunnya telah dibatalkan karena wabah virus corona jenis baru yang menyebabkan Covid-19.

Krisis pandemi itu juga telah mengancam rencana kunjungan kenegaraan dari Afrika Selatan ketika virus itu merusak jadwal kerajaan.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Bisa Menjadi Endemik, WHO: Virus Ini Mungkin Tidak Pernah Hilang

Ratu telah membuat dua alamat TV untuk negara tersebut sementara dalam isolasi, dengan siaran bulan lalu yang menarik sekira 24 juta pemirsa.

"Sang Ratu tidak akan melakukan apa pun yang bertentangan dengan nasihat orang-orang dalam kategori (usianya) dan dia akan mengambil semua nasihat yang sesuai.

"Ada diskusi tentang apa yang bisa dan tidak bisa kita lakukan pada Oktober. Kami belum membatalkan banyak perjanjian, tetapi tidak ada yang masuk ke buku harian yang mulia saat ini," ujar seorang sumber kerajaan.

Baca Juga: Sempat Koma hingga Diamputasi karena Komplikasi Covid-19, Aktor Broadway Nick Cordero Kembali Siuman

Kemudian ia menambahkan, jika dalam beberapa bulan mendatang ada nasihat bahwa Ratu bisa kembali ke Londong, Ratu akan melakukannya.

Namun sampai saat itu, dia (Ratu) ingin terlihat bertanggung jawab dalam tindakannya untuk negara.

Penampilan terakhirnya di depan umum adalah di Commonwealth Service di Westminster Abbey pada 9 Maret, dan ia telah mengisolasi diri dengan Pangeran Philip di Windsor sejak 19 Maret.

Baca Juga: Pakar Biomolekulir Sebut Jamur Cordyceps Berpotensi Lawan Virus Corona dan Siap Diuji Klinis

"Kurasa kita tidak akan melihatnya lagi untuk sementara waktu. Tidak ada yang akan mengambil risiko itu, terutama dengan ancaman lonjakan kedua di akhir tahun ini," ujar orang dalam Palace.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah