India Longgarkan Lockdown, Masyarakat Berdesakan Antre Beli Minuman Keras

- 5 Mei 2020, 16:36 WIB
POLISI India tengah mengayunkan tongkat untuk memukul mundur orang-orang yang berdesakan membeli alkohol, setelah 40 hari India di-lockdown.*
POLISI India tengah mengayunkan tongkat untuk memukul mundur orang-orang yang berdesakan membeli alkohol, setelah 40 hari India di-lockdown.* //Sajjad Hussain/AFP

Selain itu, beberapa toko-toko tertentu juga diizinkan untuk dibuka kembali, kemudian beberapa mobil dan sepeda motor telah diizinkan melintasi jalanan.

Diberlakukannya pembukaan beberapa toko, para pejabat juga telah dengan susah payah menggambar lingkaran kapur agar pelanggan minuman keras melakukan social distancing.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Polres Banggai Berlakukan Tilang Masker, Berikut Faktanya

Namun, upaya tersebut gagal begitu saja ketika orang-orang mulai berkumpul sejak dini hari.

"Kami telah menyendiri selama lebih dari sebulan. Alkohol akan memberi kita energi untuk menjaga jarak sosial selama pandemi," ujar Asit Banerjee (55).

Untuk mengendalikan massa yang tak mengindahkan aturan social distancing, polisi di India telah mengayunkan tongkat bambu berkali-kali, baik itu di Delhi maupun kota-kota lainnya.

Baca Juga: 7 Asteroid Dekati Bumi pada Mei Dikaitkan dengan 15 Ramadhan 1441, LAPAN Beri Tanggapan

Di tempat-tempat seperti Ghaziabad, di negara bagian Uttar Pradesh, polisi menutup toko-toko segera setelah mereka membuka antrian panjang orang-orang.

"Salah satu toko telah dibuka di pagi hari, tetapi bentrokan pecah ketika banyak orang berkumpul," kata seorang petugas polisi di Ghaziabad.

Namun, ratusan orang justru berkeliaran di jalan-jalan dan bylanes, dengan harapan toko minuman keras akan dibuka kembali.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah