Disebutkan pula pada pengumuman tersebut, bahwa industri-industri lainnya yang berdampak pada rantai pasokan nasional dan global juga bisa beroperasi kembali setelah mendapat izin dari pihak berwenang terkait.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Worldometers, hingga kini, terdapat 120.570 kasus terinfeksi di 120 negara dan 1 wilayah teritorial di seluruh dunia.
Italia menjadi negara kedua setelah Tiongkok dengan kasus kematian sebanyak 631 orang, sementara yang terinfeksi sebanyak 10.149.
Iran ada diurutan ketiga terbanyak dengan melaporkan 9.000 kasus dan mengonfirmasi 354 kematian.
Sementara itu, Korea Selatan yang semula ada diurutan kedua turun ke posisi 4 dengan jumlah kasus 7.755, disusul Prancis 1.784 dan Spanyol sebanyak 1.763 kasus.
World Health Organization (WHO) atau Badan Kesehatan Dunia menyatakan virus corona yang dari Wuhan sebagai ancaman kesehatan internasional.
Melalui akun Twitter-nya, WHO terus mengimbau seluruh negara terinfeksi untuk terus menghentikan tranmisi dan mencegah penyebaran virus corona.
"For the first three categories, countries must focus on finding, testing, treating and isolating individual #COVID19 cases, and following their contacts"-@DrTedros #coronavirus— World Health Organization (WHO) (@WHO) March 9, 2020
"Untuk tiga kategori utama, negara harus fokus menemukan, menguji, merawat, dan mengisolasi individu terinfeksi kasus COVID-19, serta melacak pula kontak mereka," tulisnya.***