Arab Saudi Pasang Target Baru Soal Ekspor Minyak Dunia, Mohammed Bin Salman: Emisi...

- 25 Oktober 2021, 20:20 WIB
Arab Saudi pasang target baru soal ekspor minyak dunia yang disampaikan Mohammed bin Salman, tepatnya terkait emisi nol bersih
Arab Saudi pasang target baru soal ekspor minyak dunia yang disampaikan Mohammed bin Salman, tepatnya terkait emisi nol bersih /Reuters/

PR CIREBON - Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman dalam beberapa waktu ini mendadak bicara target baru soal ekspor minyak dunia.

Adapun kegiatan ekspor minyak dunia ini, dilakukan Mohammed bin Salman dengan target mencapai emisi nol bersih dari gas rumah kaca.

Menurut Mohammed bin Salman, pengadaan ekspor minyak dunia itu sebagian besarnya dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil, pada tahun 2060 hingga 10 tahun lebih lambat dari Amerika Serikat.

Baca Juga: Prediksi Real Madrid vs Osasuna di La Liga Spanyol Kamis 28 Oktober 2021: H2H, Line Up, Skor Akhir

Selain itu, Mohammed bin Salman juga berencana akan mengadakan pengurangan emisi, untuk dicapai pada tahun 2030.

Putra mahkota Mohammed bin Salman beserta menteri energinya, mengatakan bahwa Arab Saudi akan mengatasi perubahan iklim.

Sehingga Mohammed bin Salman juga menekankan pentingnya hidrokarbon yang berkelanjutan, serta ia mengatakan akan terus memastikan stabilitas dalam pasar minyak.

Baca Juga: 5 Campuran Masker Rambut Bawang Putih untuk Atasi Ketombe, Salah Satunya Madu dan Lemon

Dalam hal tersebut, mereka berbicara di Saudi Green Initiative (SGI), saat menjelang COP26 konferensi iklim Pemersatu Bangsa - Bangsa (PBB) di Glasgow pada akhir bulan.

Hingga berharap, untuk menyepakati emisi global yang telah lebih dalam untukmengatasi pemanasan global.

Sementara Amerika Serikat sebagai penghasil emisi terbesar kedua di dunia, telah berkomitmen untuk mencapai nol bersih.

Karenanya, Amerika Serikat tidak mengeluarkan lebih banyak gas rumah kaca, dari hasil yang ditangkap atau di serapnya pada tahun 2050.

Baca Juga: Klasemen, Top Skor dan Penyumbang Assist Terbanyak Sementara Liga Inggris, Simak Penjelasannya

Adapun China dan India, sebagai penghasil emisi terbesar ketiga didunia, diketahui belum berkomitmen dalam timeline ini.

Oleh karena itu, Amin Nasser sebagai kepala eksekutif raksasa minyak negara Saudi Aramco. Telah mengatakan bahwa hal itu kontraproduktif untuk menjelekkan hidrokarbon.

Naseer juga mengatakan bahwa Aramco bertujuan untuk memperluas kapasitas produksi minyak serta gasnya.

Hingga hal itu, akan mencapai nol emisi bersih dari operasinya sendiri, pada tahun 2050.

Baca Juga: Prediksi Villarreal vs Cadiz di La Liga, Menang Jadi Hal Penting dari Kedua Tim yang Kini di Fase Genting

Tak hanya itu, dia juga menyerukan untuk memperbanyak investasi global, guna memastikan pasokan minyak mentah yang memadai.

Pangeran Mohammed bin Salman dalam sambutannya, ia juga mengatakan bahwa kerajaan itu, bertujuan untuk mencapai nol bersih 2060, dibawah program ekonomi karbon melingkar.

Karenanya untuk mempertahankan peran utama dalam memperkuat keamanan serta stabilitas dalam pasar global.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x