Rusia Menanggapi Serius Kerja Sama Militer Australia, Inggris, dan AS Rusak Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir

- 28 September 2021, 05:30 WIB
Ilustrasi. Rusia diketahui mencoba menahan diri terhadap pergerakan kerja sama antara Inggris, AS, dan Australia.
Ilustrasi. Rusia diketahui mencoba menahan diri terhadap pergerakan kerja sama antara Inggris, AS, dan Australia. /china-arms.com

Pasalnya Rusia melihat NATO berkeinginan untuk memperbesar pengaruhnya ke arah timur sebagai kelanjutan dari kebijakan penanganan Perang Dingin Barat dan penyebaran blok militer barat di sepanjang perbatasannya.

Kekhawatiran Rusia semakin meningkat setelah dipicu rencana AS untuk memasang rudal pencegat dan stasiun radar di Polandia dan Republik Ceko.

Baca Juga: DPR Pertanyakan Kinerja Intelijen Negara Cegah Teror: Mengapa Negara Lain Tahu Ancaman yang akan Timbul?

Pejabat senior Rusia telah memperingatkan bahwa negara-negara yang menjadi tuan rumah bagian dari sistem pertahanan rudal AS juga berisiko menghadapi tanggapan militer jika masalah keamanan Moskow tidak terpenuhi.

Hubungan antara Moskow dan Kiev juga telah tegang sejak konflik meletus di wilayah Donbass timur Ukraina antara pasukan pemerintah Ukraina dan etnis Rusia pada tahun 2014.

Ukraina mengklaim bahwa Rusia memiliki andil dalam konflik tersebut, hal ini disangkal Moskow dengan tegas.

Baca Juga: Sebut Pandemi Tak akan Hilang di Waktu Dekat, Jokowi Minta Rakyat Bersiap Hidup Berdampingan dengan Covid-19

Pada tahun yang sama, semenanjung Laut Hitam Krimea memilih untuk bergabung dengan Rusia dalam sebuah referendum, yang semakin memperumit hubungan yang sudah ada.

Kemudian pada bulan Juni, Rusia mengatakan bahwa mereka telah melepaskan tembakan peringatan dan menjatuhkan bom di jalur kapal perang Inggris untuk mengusirnya keluar dari perairan Laut Hitam di lepas pantai Krimea.

Moskow dan Washington memiliki perbedaan sudut pandang, seperti kontrol senjata, hak asasi manusia, dan keamanan siber.

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Asia Times Press TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah