Korea Utara menyebut rudal mereka sebagai senjata strategis yang sangat penting.
Peluncuran akhir pekan yang dilaporkan adalah aktivitas pengujian pertama yang diketahui Korea Utara sejak Maret.
Baca Juga: Sempat Dirumorkan Meninggal, Pendiri Taliban Mullah Baradar Konfirmasi Dirinya Masih Hidup
Negosiasi nuklir antara AS dan Korea Utara telah menemui jalan buntu sejak pertemuan puncak 2019 antara Presiden Donald Trump dan Kim Jong Un.
Pembicaraan terhenti usai AS menolak permintaan Korea Utara.
Bantuan yang diajukan terkait sanksi besar sebagai imbalan atas penyerahan sebagian kemampuan nuklirnya.
Baca Juga: Semakin Memanas, Yaman Kembali Mundur dan Houthi Ancam Kuasai Benteng Terakhir Pemerintah
Tidak ada kemajuan di bawah pemerintahan Biden dengan Korea Utara.
Mereka menolak peluang apa pun dalam dialog dan menuntut pemerintah AS meninggalkan kebijakan 'bermusuhan' terlebih dulu.***